Setelah kejadian tersebut, korban telah diantar pulang oleh pelaku MM kerumahnya dan diberikan uang 50.000 rupiah tetapi korban tidak mau menerimanya dan menyampaikan kepada korban agar tidak menceritakan kejadian tersebut kepada orang – orang . Ungkapnya.
Dan selanjutnya karena kemungkinan korban juga merasa sakit dan ketakutan akhir mereka cerita kepada orang – orang yang ada dirumah pelaku, kepada anak korban, ira, serta tante korban sehingga salah satu anak korban bernama ipul dengan tiba tiba datang langsung memukul korban dan karena adanya keributan tersebut datanglah kakak ipul langsung melarang untuk tidak memukul dengan berkata ‘Jangan kamu pukul dan bukan seenaknya memukul orang “ Ungkap Ramli yang salah satu keluarga dari Pelaku.
Dengan adanya kerjadian tersebut pihak keluarga korban inisial FR meminta ketegasan pihak polisi untuk segera menangkap dan menghukum berat pelaku pemerkosa anak kami dan kami tidak terima dengan kejadian yang telah dilakukan oleh pelaku MM yang tidak lain masih ada hubungan keluarga dari pihak orang tua yakni ayah kandung korban Inisial FR. Ujar Ibu Niswa ibunda kandung dari FR.
Sementara Kapolsek Banggai, Kompol Frengky J Rey saat dikonfirmasi oleh awak media mengatakan bahwa untuk kejadiannya memang benar dan terjadi pada tanggal 25 September 2022 kemudian dilaporkan pada tanggal 27 September 2022, setelah menerima laporan dan pelapor langsung pergi ke Luwuk sehingga belum sempat dimintai keterangan dan setelah seminggu pelapor datang kembali ke Polsek Banggai untuk diambil keterangan bersama orang tuanya yang mendampingi dan jaraknya kurang lebih satu minggu baru mereka datang lagi.
Kapolsek juga menyampaikan dalam kejadian tersebut hanya pelaku dan Korban cuma mereka berdua,sehingg kami belum melakukan pemeriksaan saksi saksi terutama saksi dari pelapor tersebut, olehnya itu tepat pada hari kamis telah melakukan pemeriksaan terhadap korban, selanjutnya setelah kami melakukan panggilan tersangka MM yang diduga pelaku pemerkosa tersebut sudah tidak ada diwilayah Kabupaten Banggai Laut atau ditempat kediamannya. Ujar Kapolsek Banggai Laut.
Kapolsek Banggai juga menjelaskan bahwa sampai sekarang pihak polsek Banggai tetap melakukan pencarian terhadap pelaku dan diminta kepada siapa saja yang mengetahui keberadaan pelaku inisial MM segera menyampaikan ke Polsek Banggai Laut agar kami bersama tim segera melakukan penangkapan. Ujar Orang Nomer satu di Polsek Banggai Laut.
Selain itu keterangan kapolsek Banggai juga telah menerima hasil Visum dari dokter satu minggu setelah kejadian dan memang dari hasil visum tersebut telah ditemukan tanda tanda paksaan yang mengakibatkan ada sedikit luka pada alat kelamin korban inisial FR. Ungkapnya
Kami berharap pelaku bisa segera kita tangkap guna mempertanggung jawabkan perbuatannya sesuai permintaan pihak keluarga dan diberikan hukuman sesuai dengan tingkat perbuatannya. Tutup Kapolsek Banggai Laut, Kompol. Frengky J Rey. ( Im) ***