<
“Direktur RSUD Trikora Salakan Kami
Berharap Yang Mempunyai Kepentingan Itu Memperhatikan kami”
KABAR LUWUK, BANGKEP – Sejak dini hari senin 26/09/2022 RSUD Trikora Salakan menutup sementara pelayanan Poli Klinik dan IGD dikarenakan pihak Pemda Bangkep tidak menindak serius tehadap tuntutan Nakes agar segera membayar hutang jasa medik selama 3 tahun, senin 26/09/2022.
Direktur RSUD Trikora Salakan Dr. Andi Fatriani Patsyar, M.Kes mengatakan dari kesepakatan kami semua teman-teman staf RSUD Trikora Salakan menyapakati bahwa kami mau plester. Plester ini janji, kami dijanjikan diatas kertas kemarin yang ditandatangani oleh ketua, Wakil Ketua I, dan Wakil Ketua II DPRD Bangkep.
“Janji mereka itu akan memasukan dan dari situ kemarin inikan pembahasan RAPBD belum kami dengar informasi kami dijanjikan kemarin kami akan dipanggil pada saat pembahasan sampai detik ini kami tidak pernah dikonfirmasi sejauh mana tindak lanjutnya, apa sudah dimasukan atau belum karena besok sudah paripurna.
Direktur RSUD Trikora Salakan Dr. Andi Fatriani Patsyar, M.Kes menambahkan ini adalah langkah awal teman-teman untuk memplester mempertanyakan sudah sejauh mana tindak lanjut tuntutan hutang Pemda Bangkep terhadap jasa medik selama 3 tahun, kami semua menagih janji-janji terhadap pemda bangkep.
“Untuk langkah awalnya hari ini kami sudah menghentikan sementara pelayanan polik klinik dan IGD akan kami batasi pelayanannya, dan untuk kusus emergensi kami tetap layani, aksi menghentikan sementara pelayanan tidak secara total kami juga masih punya hati, ucap direktur RSUD Trikora Salakan.
Lanjutnya dalam hal ini tuntutan kami itu hutang pemda bangkep terhadap jasa medik selama 3 tahun, kami juga sudah bersabar waktu 3 tahun itu sudah cukup untuk kesabaran.
“Kami hanya meminta hak kami jasa medik selama 3 tahun itu diberikan dan dikembalikan kepada kami itu saja.
Kami berharap yang mempunyai kepentingan itu memperhatikan kami, jadi aksi ini sebenarnya tindak tegas kami tunjukan bahwa kesabaran kami juga itu ada.
Kami juga akan melakukan aksi dari besok kami sudah menyampaikan pemberitahuan kepada pihak polres bangkep dan sudah diberikan izin rencana besok kami akan naik dan mengawal paripurna.
Pemberhentian sementara ini kami akan lakukan selama sampai ada hasil, tentunya hasil yang pasti”, tegas Dr. Andi Fatriani Patsyar, M.Kes.( iphin) ***
