IMIP
BanggaiKABAR DAERAH

SMKN Teknik Perminyakan Toili Barat Kembali Kunjungan Belajar di Pusat Informasi Migas DSLNG

×

SMKN Teknik Perminyakan Toili Barat Kembali Kunjungan Belajar di Pusat Informasi Migas DSLNG

Sebarkan artikel ini

KABAR LUWUK – Untuk kesekian kalinya, PT Donggi-Senoro LNG (DSLNG) kembali menerima kunjungan belajar industri dari SMK Negeri 2 Toili Barat Teknik Perminyakan dan Teknik Pertambangan pada Senin dan Selasa (17-18/2/ 2025).

Sejak didirikan pada 2019, sekolah ini masih menjadi SMKN Teknik Perminyakan satu-satunya di wilayah Indonesia Timur, dan secara berkala melaksanakan kunjungan belajar ke DSLNG.

Kali ini kunjungan ke Pusat Informasi Migas DSLNG di Desa Uso, Kecamatan Batui, diikuti 100 pelajar dan delapan guru pendamping.

Selama kunjungan, para pelajar mendapat tambahan pengetahuan dan wawasan yang dipaparkan External Communication DSLNG, Rahmat Azis, dan tim Pusat Informasi Migas mengenai Gambaran umum bisnis hulu dan hilir industri migas di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

Mereka diberikan gambaran umum mengenai rantai bisnis LNG dari proses eksplorasi migas, tahap pembangunan Kilang DSLNG, proses produksi gas menjadi LNG, hingga pengangkutan LNG sampai ke pembeli gas dan peruntukkannya.

Pemahaman para pelajar mengenai proses gas menjadi LNG di kilang DSLNG juga dijabarkan dengan detail dan mendalam oleh Plant Deputy General Manager, Sugianto Darsani.

Di kesempatan ini Ia membagi ilmu dan pengalaman dan pengetahuan teknisnya puluhan tahun mengelola operasi kilang LNG baik di DSLNG maupun di kilang luar negeri.

Ia juga membagi beberapa tips berdasarkan pengalamannya bagi para pelajar untuk dapat bekerja di industri migas ke depan.

Sementara itu, Senior Manager Relations & Communication DSLNG, Shakuntala Sutoyo, juga memberikan motivasi dan inspirasi sebagai bekal bagi para pelajar di masa depan.

Ia menekankan pentingnya bagi generasi muda untuk meningkatkan kompetensi yang mencakup keahlian di bidang masing-masing dan yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki sikap dan perilaku yang baik dalam menjalani kehidupan profesional.

Ia mengingatkan para pelajar untuk senantiasa bisa mengandalkan kemampuan diri masing-masing dalam meraih cita-cita dan tidak selalu mengeluh dan menyalahkan keadaan.

“Di dunia kerja, kepintaran itu penting. Yang pintar banyak, tapi sikap dan perilaku yang baik dan kuat mencerminkan nilai karakter, dan itu jauh lebih penting dan memberikan perbedaan. Karena itu penting untuk terus meningkatkan kompetensi dan nilai-nilai diri. Kita harus menjadi orang yang mampu menolong diri kita sendiri dengan kemampuan kita sendiri. Untuk itu kita harus terus belajar,” ujarnya menyemangati.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMKN 2 Toili Barat, Suryani Azis, berterima kasih atas penerimaan yang baik dan kesediaan DSLNG membagi pengetahuan dan motivasi bagi para siswanya.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Perusahaan DSLNG yang sudah mendukung SMK 2 Toili Barat sejak mulai berdirinya SMK, dengan kami selalu diterima dengan baik untuk mengikuti pembelajaran di DSLNG. DSLNG dan Pertamina sangat mendukung sekolah kami dan telah membimbing siswa kami di bidang migas,” sebutnya.

Sejak didirikan enam tahun lalu, SMK Negeri 2 Toili Barat selalu rutin mengirimkan para siswanya untuk melaksanakan kunjungan industri ke DSLNG.

Hingga saat ini DSLNG masih menjadi satu-satunya tujuan kunjungan industri migas mereka.

Mereka juga rutin mengirimkan pelajarnya menjalani praktek kerja lapangan di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) Cepu, Jawa Tengah, dan di PT Pertamina EP Donggi Matindok.

Pada Januari 2025 ini, SMKN 2 Toili Barat bahkan diberikan penghargaan dari PPSDM Migas Cepu yang dibawahi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai Partner Terbaik bersanding bersama Universitas Gadjah Mada, Universitas Trisakti, STT Migas Balikpapan, dan AKA Migas Cepu.

Selain itu sekolah ini juga telah menjalin kerjasama beasiswa kuliah dengan Sekolah Tinggi Teknologi Migas Balikpapan.

Saat ini sekolah yang berada di Desa Pandanwangi, Kecamatan Toili Barat ini memiliki dua jurusan utama, yaitu Jurusan Teknik Perminyakan dan jurusan Teknik Pertambangan.

Jurusan Teknik Perminyakan terbagi dua jurusan yaitu Jurusan Teknik Produksi Minyak dan Gas, dan jurusan Teknik Pengolahan Minyak, Gas, dan Petrokimia.

Sementara Teknik Pertambangan memiliki satu jurusan yaitu Jurusan Teknik Geologi Pertambangan.

Tahun ini mereka memiliki 308 pelajar yang terbagi dalam 11 kelas dengan 31 guru. Sebagai satu-satunya Sekolah menengah Teknik perminyakan di Indonesia Timur, pelajarnya bukan hanya datang dari Kabupaten Banggai, tapi juga dari Morowali, Morowali Utara, Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Sulawesi Barat, Makassar, Palopo, dan Gorontalo. (Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *