KABAR LUWUK, BANGGAI – Penyalahgunaan narkoba serta peredarannya di Kabupaten Banggai cenderung mengalami peningkatan baik dari jumlah tersangka maupun barang bukti. Selama tahun 2019, jajaran Satnarkoba Polres Banggai berhasil menangkap 66 pelaku baik itu pengedar maupun pelaku penyalahgunaan narkoba. Hal itu disampaikan Kapolres Banggai AKBP Budi Priyanto kepada media online kabarluwuk, Kamis (2/1/2020).
Menurut Kapolres Banggai, kejahatan narkoba menjadi target Kapolri untuk ditekan dan diberantas peredarannya sehingga Polres Banggai melalui Satnarkoba senantiasa menabuh genderang perang terhadap zat adikitiv berbahaya ini. Dijelaskan perwira dua melati ini, selama periode tahun 2019, jajaran Satnarkoba Polres Banggai menangani 53 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 66 orang. Penanganan 53 kasus itu telah selesai penyidikannya dan dilimpahkan ke penuntutan sebanyak 43 kasus. Sisanya masih dalam penanganaan penyidik Satnarkoba Polres Banggai yang rencananya dalam waktu dekat ini bisa selesai seluruhnya.
“Saya telah perintahkan kepada Kasat narkoba untuk terus memerangi kejahatan narkoba ini di wilayah Kabupaten Banggai, siapapun yang terlibat akan kami tindak tegas termasuk personil Polres Banggai jika terlibat akan kita proses,” kata AKBP Budi Priyanto kepada kabar luwuk.
Ditambahkan mantan Kapolres Buol ini, selama tahun 2019 itu jajaran Satnarkoba Polres Banggai telah berhasil mengamankan barang bukti narkoba berupa 411 bungkus plastik berisi narkoba jenis sabu denganberat total 462,3693 gram dan 1.934 butir obatan sediaan farmasi jenis Dextro dan THD.
“Pastinya perang terhadap narkoba akan terus kita lakukan, namun demikian tetap kita laksanakan pula upaya pencegahan melalui sosialisasi dan penyuluhan hukum baik di tingkat masyarakat maupun para pelajar dan remaja. Perang terhadap kejahatan narkoba ini harus jadi perang bersama agar ruang gerak pelaku semakin sempit,” tambah perwira dua melati ini.
Kepada media ini Kapolres Banggai berharap semua elemen masyarakat bisa bahu membahu bersama kepolisian memberantas kejahatan yang masuk dalam kategori luar biasa ini. Masyarakat katanya dapat berperan membantu polisi dengan cara melaporkan setiap adanya penyalahgunaan narkoba di sekitar mereka. Setiap laporan itu kata AKBP Budi Priyanto akan segera ditindaklanjuti jajarannya. (Marjuki Bayu)
