KABAR LUWUK, BANGGAI – Pencurian ternak sapi di wilayah hukum Polsek Toili yang selama ini meresahkan warga akhirnya terungkap. Bahkan jajaran Polsek Toili berhasil meringkus empat pelaku pencurian di sejumlah tempat terpisah. Hal itu diungkap Kapolsek Toili IPTU Akhwan kepada sejumlah awak media.
Diterangkan Kapolsek Toili, pada hari Kamis, 22 Agustus 2019 sekitar pukul 07.00 wita, Boamin (47) warga Dusun Agrostate Desa Singkoyo, Kecamatan Toili sebagai pelapor, mengecek sapi miliknya yang berada di kebun. Sapi miliknya berjumlah lima ekor, namun sesampainya di kebun pelapor hanya mendapati sapinya sisa dua ekor. Kala itu Boamin memperoleh informasi ketiga ekor sapinya berada di kebun milik Wagi. Setelah dicek ternyata disana hanya ada dua sapi miliknya sementara satu ekor sapi indukan tidak berada ditempat atau telah hilang.
Persitiwa itu kemudian dilaporkan Boamin ke Mapolsek Toili. Usai menerima laporan itu tepatnya Minggu, 25 Agustus 2019 sekitar pukul 06.00 wita, personil Polsek Toili melaksanakan penangkapan para pelaku. Empat orang pelaku yang berhasil ditangkap yakni Moh Yasin alias Sandemo (35)warga Desa Tolisu, Kecamatan Toili, Hasrudin alias Tato (35) warga Desa Salangano, Kecamatan Totikum, Kabupaten Banggai Kepulauan, Alanpadi alias Alun (36) warga Desa Sinorang, Kecamatan Batui Selatan dan Takim alias Kawo (45) warga Desa Tolisu Kecamatan Toili.
Selain mengamankan para pelaku, Polisi saat itu berhasil mengamankan barang bukti berupa satu ekor sapi. Ke empat pelaku saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka, mereka telah ditahan di Rutan Polsek Toili.
“Pelakunya sudah kita tangkap, barang bukti satu ekor sapi telah kita amankan. Status para pelaku sudah kita tetapkan sebagai tersangka,” terang IPTU Akhwan.
Satu pelaku bernama Sandemo saat di tangkap, melakukan perlawanan dan berupaya lari sehingga polisi terpaksa harus melumpuhkannya dengan timah panas. Peluru yang ditembakkan petugas menerjang kaki bagian belakang sebelah kanan.
“Satu pelaku kita lumpuhkan dengan tembakan karena berusaha lari dan melawan petugas. Pelaku ini residivis yang baru keluar 15 hari lalu dari Lapas Luwuk. Pelaku dikenal sadis dan tidak segan melawan petugas,” tambahnya.
Saat ini Polsek Toili masih mengembangkan kasus itu. Pasalnya ditengarai para pelaku merupakan spesialis pencurian ternak sapi yang kemungkinan telah beraksi disejumlah TKP. Selain itu polisi masih mencari barang bukti lainnya berupa hasil curian yang telah dijual pelaku. (ikb)