KABAR LUWUK – Pasar Lokal Ditemukan Dipenuhi Komoditas Impor, Ahmad Ali Tegaskan Pentingnya Swasembada. Dalam kunjungannya ke Pasar Simpong di Kecamatan Luwuk Selatan pada Minggu (15/9/2024), calon Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali, mengejutkan warga dengan temuan penting yang mencerminkan ketidakefektifan sektor pertanian lokal.
Selama dialog dengan pedagang pasar, Ali mendapati bahwa beberapa komoditas seperti cabe yang dijual ternyata berasal dari Sulawesi Selatan, meskipun potensi pertanian di daerah tersebut sangat besar.
“Ketika saya berbicara dengan pedagang di pasar Simpong, saya terkejut mengetahui bahwa banyak cabe yang dijual berasal dari luar daerah.
Ini mengejutkan karena harga cabe di pasaran tetap murah meskipun diimpor dari luar. Bagaimana bisa? Ini menunjukkan ada yang salah dengan cara kita memanfaatkan potensi lokal kita,” ujar Ali dengan nada kecewa.
Ia juga menyoroti bahwa kondisi ini seharusnya menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah. “Pemerintah Daerah harusnya tersinggung dengan kondisi ini,” tegasnya.
Ali berpendapat bahwa pemerintah harus lebih aktif dalam mengembangkan sektor pertanian lokal untuk mengurangi ketergantungan pada komoditas luar dan memperbaiki kesejahteraan petani lokal.
Selain itu, Ahmad Ali juga menyinggung masalah lain yang tidak kalah penting—biaya pendidikan. Ia menilai meski ada kebijakan pendidikan gratis, banyak orang tua siswa masih harus mengeluarkan biaya untuk seragam dan buku.
“Negara, dalam hal ini Pemerintah, harus lebih hadir untuk menangani beban masyarakat,” tambahnya.
Ali mengungkapkan komitmennya untuk mengatasi masalah ini jika terpilih sebagai Gubernur. “Kami berkomitmen untuk menggratiskan seragam sekolah dan buku untuk siswa tingkat SLTA/MA. Jika di Kabupaten Banggai, Anda memilih Ma’Anti, itu karena program kami sejalan. Insya Allah, kami akan melaksanakan program ini dengan konsisten,” jelasnya.
Kunjungan Ahmad Ali ke Pasar Simpong dan pernyataannya yang tajam mengenai masalah lokal dan pendidikan menggambarkan visinya untuk memajukan Sulawesi Tengah dengan lebih baik dan lebih berkeadilan.***
