“Pemimpin Desa Minta Pj. Bupati Ambil Tindakan”
KABAR LUWUK – Krisis Keuangan Desa Bangkep, Bank Sulteng Batasi Penarikan Dana Desa. Sejumlah aparat desa di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, menyampaikan kekecewaan dan keprihatinan mereka terhadap layanan Bank Sulteng Cabang Salakan.
Pada Rabu, 15 Oktober 2023, kepala desa dan bendahara desa menyoroti pembatasan transaksi penarikan tunai dana desa yang diterapkan oleh bank tersebut.
Proses pencairan dana desa secara tunai di loket Bank Sulteng Cabang Salakan mengalami pembatasan, di mana jumlah penarikan tunai uang disesuaikan dengan besaran yang tertera pada lembaran cek.
Sebagai contoh, jika penarikan tunai mencapai 100 juta atau lebih, Bank Sulteng hanya membayarkan setengahnya, maksimal 50 juta rupiah, sementara sisanya dijanjikan akan dibayarkan pada hari Jumat atau Senin mendatang. Alasan yang disampaikan oleh Bank Sulteng adalah keterbatasan kas.
Pada tahun-tahun sebelumnya, permasalahan serupa kerap muncul, terutama menjelang Lebaran dan memasuki bulan Desember.
Bank Sulteng biasanya memberikan pelayanan hingga larut malam, bahkan pada malam tahun baru, untuk melayani nasabah yang ingin menarik uang.
Namun, kali ini, pimpinan Bank Sulteng Cabang Salakan mengungkapkan bahwa kendala kas kosong terjadi karena masih menunggu pengiriman dana dari Bank Wilayah Sulteng atau pengiriman dana dari Bank Sulteng Cabang Luwuk.
Para kepala desa di Bangkep berharap agar Penjabat (Pj.) Bupati Bangkep dapat mengambil tindakan terkait kendala dan permasalahan pencairan tunai dana desa di Bank Sulteng Cabang Salakan.
Mereka mengusulkan agar pencairan dana desa tahun 2024 dapat dilakukan di bank lain yang beroperasi di Bangkep, seperti Bank BRI Unit Salakan dan Bank Mandiri Cabang Salakan, guna memastikan kelancaran proses penarikan dana desa dan menghindari terjadinya kas kosong yang dapat menghambat penyerapan anggaran dana desa.
Para kepala desa menegaskan bahwa penyelesaian cepat atas permasalahan ini sangat penting, mengingat urgensi penyerapan anggaran dana desa saat proses pencairan di Bank Sulteng dapat menyebabkan kehabisan uang. ( RS) **