“Saat ini kami hanya bisa menerima 210 orang siswa baru. Yang lainnya tidak bisa diterima, karena kondisi tempat yang tak bisa menampung,” ujarnya, menggambarkan tingginya minat masyarakat untuk memasukkan anak-anak mereka ke ponpes tersebut.
Sementara itu, Hj. Wardani Murad dalam sambutannya mengapresiasi perkembangan Pondok Pesantren Darul Hikmah Luwuk. “Usaha yang luar biasa.
Kami juga bangga semakin banyak muridnya. Semakin banyak pula manusia berakhlak di bawah asuhan Pondok Pesantren Darul Hikmah,” tuturnya.
Sebagai seorang calon legislatif terpilih dari Dapil 1, Hj. Wardani Murad juga mengutarakan ketertarikannya pada dunia pendidikan. Menurutnya, sektor pendidikan adalah kunci untuk mengatasi kebodohan dan mencapai kesuksesan, baik di dunia maupun di akhirat.
“Banyak orang sukses tetapi tidak bahagia. Karena dia tidak mengenal dirinya juga Tuhannya. Saya sangat mendukung pendidikan agama. Insya Allah, pokir-pokir yang menjadi jatah Anggota DPRD akan dikerahkan untuk sejumlah program prioritas, seperti sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan UMKM,” terangnya.
Hj. Wardani Murad menekankan bahwa tiga sektor tersebut merupakan bagian dari urusan yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Hal-hal yang menyangkut hajat hidup orang banyak, saya suka. Kenapa saya suka, karena kalau saya wafat, hanya amal ibadah yang saya bawa.
Kekayaan, jabatan, semuanya ditinggalkan. Yang saya bawa hanya jasad, dan amal ibadah semata karena Allah,” ucapnya.
Tidak hanya itu, di hadapan ratusan santri, Hj. Wardani Murad juga memaparkan rahasia kesuksesan. Menurutnya, untuk sukses setiap umat harus menolong agama Allah.
Sebagaimana janji Allah dalam QS. Muhammad Ayat 7, yang menyatakan bahwa Allah akan menolong dan meneguhkan kedudukan orang-orang yang menolong agama-Nya.
“Di ayat lain juga disebutkan, semua perbuatan baikmu untuk dirimu sendiri, dan semua perbuatan burukmu untuk dirimu sendiri.
Jangan merasa bangga ketika kita berbuat baik kepada orang lain. Jangan berharap orang yang kita bantu akan membantu kita. Biarkan Allah yang membalasnya dengan berlipat ganda,” jelasnya.
Mengakhiri sambutannya, Hj. Wardani Murad menegaskan bahwa bantuan ini diberikan dengan niat ikhlas karena Allah. “Niat membantu hanya semata karena Allah. Bukan karena ingin dipuji, yang justru tidak mendatangkan manfaat.
Bantuan ini kami serahkan, jangan melihat nilainya, tapi keikhlasan kami dalam membantu pengembangan Pondok Pesantren Darul Hikmah,” tambahnya.
Keluarga besar Almarhum H. Murad Husain terus membuktikan bahwa nilai-nilai kemanusiaan dan dedikasi terhadap pendidikan tetap hidup dan berkembang, memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.(*)
