KABAR LUWUK – Tim Pencarian dan Pertolongan Palu telah menerima laporan mengenai seorang nelayan yang belum kembali. Saat mencari ikan di perairan laut desa Kayutanyo, Kecamatan Luwuk Timur, Kabupaten Banggai. Kejadian ini terjadi pada Sabtu (29/7/2023) pukul 23.47 WITA.
Korban diketahui bernama Paipo, seorang nelayan berusia 60 tahun yang beralamat di kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai. Ia bersama dengan rekannya berangkat melaut di perairan Maahas pada Sabtu (27/7/2023) siang pukul 13.30 WITA.
Namun, perjalanan mencari ikan mereka terhenti akibat cuaca buruk yang mengakibatkan korban dan rekannya terpisah dan berusaha menyelamatkan diri ke daratan terdekat.
Sesampainya di darat, salah satu rekan korban mencoba mencari keberadaannya namun tidak berhasil menemukannya. Rekan korban bersama masyarakat setempat kemudian berusaha melakukan pencarian dengan menggunakan 4 unit perahu. Namun, hingga saat ini, hasil pencarian terhadap korban masih nihil.
Pencarian belum membuahkan hasil
Tim Rescue dari Pos Pencarian dan Pertolongan Luwuk sebanyak 4 orang telah dikerahkan ke lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, tim segera melakukan koordinasi dengan aparat desa setempat untuk melanjutkan pencarian dengan menggunakan perahu karet dengan bantuan dari masyarakat setempat.
“Tim rescue memulai pencarian pagi tadi pukul 07.00 WITA dibantu oleh masyarakat setempat. Pencarian pagi tadi dilakukan dari desa Bone Bakal hingga ke Perairan Kayutanyo, dan pencarian siang hingga sore dari desa Bone Bakal ke desa Sobol. Namun, hingga sore pukul 17.00 WITA, belum juga ditemukan tanda-tanda keberadaan korban,” ucap Rusmadi, Kepala Subseksi Operasi dan Siaga SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.
Pencarian hari ini akhirnya dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok pagi. Cuaca yang buruk dan medan yang sulit menjadi tantangan bagi tim SAR dalam mencari nelayan yang masih belum ditemukan. Semoga pencarian berikutnya mendapatkan hasil yang lebih positif sehingga korban dapat segera ditemukan dan dipulangkan ke keluarganya dengan selamat. Keluarga korban dan masyarakat setempat juga terus berdoa agar korban segera ditemukan dengan selamat. (IkB)
