KABAR LUWUK, BANGGAI – Wilayah Kabupaten Banggai pada beberapa waktu terakhir ini dilanda curah hujan yang cukup tinggi, akibatnya sejumlah desa terendam banjir. Pada Kamis (11/6/2020) Desa Minangandala Kecamatan Masama terendam bajir akibat luapan sungai yang meluap dan memasuki pemukiman penduduk. Koramil 1308-06/Lamala dipimpin wakil sementara Pelda Heni Sanherib Thia bersama jajaran melakukan evakuasi menggunakan rakit.
Dilaporkan Ws. Danramil 1308-06/Lamala Pelda Heni Sanherib Thia, pada sekira pukul 09.30 wita di Desa Minangandala dan Desa Purwo Agung Kecamatan Masama telah terjadi banjir akibat dari curah hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan air sungai di Desa Minangandala meluap dan mulai memasuki pemukiman masyarakat.
Selanjutnya Ws. Danramil 1308-06/Lamala Pelda Heni Sanherib Thia mengambil langkah berupa koordinasi dengan unsur Forkopimcan untuk penanganan lebih lanjut. Babinsa Seran Haswin Dahlan bersiaga di titik banjir Desa Minangandala sekaligus menghimbau masyarakat untuk segera meninggalkan rumah apabila air meluap .
Berdasarkan data, perumahan masyarakat yang tergenang air di Desa Minangandala ada sekira 20 rumah, di Desa Purwo Agung ada lima rumah dan sawah yang ikut terendam sekira 50 hektar.
“Saat ini masyarakat Desa Minangandala dan Desa Purwo Agung sementara siaga bencana banjir dan persiapan evakuasi ke titik – titik yang sudah dipersiapkan yakni sekolah dan kantor desa, pukul 12.30 Wita, air sungai mulai surut dan perumahan yang tergenang air juga ikut surut. Pada pukul 13.00 Wita, air yang meluap di pemukiman penduduk di Dusun III Minangandala dan Desa Purwo Agung sudah surut,” jelas Ws. Danramil 1308-06/Lamala Pelda Heni Sanherib Thia.
Rakit yang sebelumnya telah dipersiapkan kata Pelda Heni sudah dipergunakan, bahkan rencananya rakit serupa akan dibuat dan ditempatkan disejumlah titik yang suatu saat bisa dipergunakan jika banjir besar melanda. (IKB)