KABAR LUWUK, PALU – Dipenghujung tahun 2019 Polda Sulawesi Tengah menggelar Konfrensi Pers akhir tahun untuk menyampaikan kepada Publik capaian kinerja yang telah dilakukan baik dalam bidang Operasional maupun pembinaan bertempat di Aula Rupatama Pulda Sulteng, Selasa (31/12).
Kapolda Sulteng Irjen Polisi Drs. Syafril Nursal, SH, MH memimpin langsung pelaksanaan Konfrensi Pers dihadapan puluhan awak media di Kota Palu yang antara lain menyampaikan bahwa capaian kerja Polda Sulteng dan jajaran khususnya dalam menekan angka kejahatan di Provinsi Sulteng berhasil dilakukan hal itu Nampak dari data yang ditayangkan, bahwa selama tahun 2019 terdapat angka kejahatan konvensional sebanyak 7.706 Kasus dan tahun sebelumnya atau 2018 terdapat 10.734 Kasus atau turun 34,07 %.
Kasus yang menjadi trend atau menonjol selama tahun 2019 meliputi pencurian 1.780 kasus, penganiayaan 1.184 kasus, Curanmor 731 kasus, penipuan 518 kasus, penggelapan 447 kasus, curat 338 kasus dan KDRT 349 kasus.” Jelas Syafril nursal.
Kapolda Sulteng juga menyoroti banyaknya penganiayaan di Sulawesi Tengah tahun 2019 yaitu sebanyak 1.184 kasus, sehingga mengharapkan semua komponen masyarakat untuk dapat menyelesaikan setiap penhyelesaian permasalahan secara damai dan hati yang sejuk, bukan dengan kekerasan,” pinta orang nomor satu di jajaran polisi di Sulteng.
Terima Kasih atas dukungan dan kerjasama yang sudah diperbuat oleh semua pihak membantu tugas-tugas Kepolisian, sehingga angka kejahatan di Provinsi Sulawesi Tengah ini bisa turun, hal ini perlu dipertahankan dan terus jaga keamanan dan kedamaian menjelang pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020,” tutup Syafril Nursal. (IkB)
