Bawaslu-ads
BanggaiKABAR DAERAH

Upacara Hari Pengayoman, Kalapas Luwuk Tegaskan Komitmen Petugas di Kabupaten Banggai

280
×

Upacara Hari Pengayoman, Kalapas Luwuk Tegaskan Komitmen Petugas di Kabupaten Banggai

Sebarkan artikel ini
KepalaLembaga Pemasyarakatan Kelas II B Luwuk, Efendy Wahyudi saat menghadiri Upacara HUT Pengayoman ke 79 di Kantor Imigrasi Banggai
KepalaLembaga Pemasyarakatan Kelas II B Luwuk, Efendy Wahyudi saat menghadiri Upacara HUT Pengayoman ke 79 di Kantor Imigrasi Banggai

KABAR LUWUK  – Upacara Hari Pengayoman, Kalapas Luwuk Tegaskan Komitmen Petugas di Kabupaten Banggai. Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Luwuk, Efendi Wahyudi, A.Md.I.P., S.Sos., M.Si, turut hadir dalam upacara peringatan Hari Pengayoman ke-79 yang digelar di Lapangan Upacara Kantor Imigrasi Banggai pada Senin, 19 Agustus. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Bupati Banggai, Ir. Amiruddin Tomoreka, MM, AIFO., bersama dengan unsur Forkompinda Kabupaten Banggai, mitra kerja Kemenkumham, Ibu Dharmawanita Pengayoman, pensiunan pegawai Kementerian Hukum dan HAM RI, serta awak media.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Kepala Kantor Imigrasi Banggai, Octaveri, S.KOM, MA, memimpin prosesi yang juga melibatkan pegawai Kantor Imigrasi dan pegawai Lapas Luwuk sebagai petugas pelaksana upacara.

Upacara ini merupakan momentum penting dalam memperingati semangat Pengayoman yang menjadi dasar dari pelayanan hukum dan HAM di Indonesia.

Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly, melalui pesan yang disampaikan oleh Kanim Banggai, menegaskan pentingnya memaknai Hari Pengayoman sebagai era baru dalam perjalanan pelayanan hukum dan HAM di Indonesia.

“Momen ini menandai era baru dalam perjalanan kita, di mana semangat pengayoman menjadi pusat dari dedikasi untuk selalu hadir semakin dipercaya dan berkualitas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Menteri Yasonna.

Beliau juga menekankan pentingnya pendidikan hukum bagi masyarakat, mengharapkan agar masyarakat dapat berperan aktif dalam penegakan hukum dan perlindungan hak asasi manusia. “Kita harus menggalakkan edukasi dan sosialisasi hukum kepada masyarakat, agar mereka tidak hanya menjadi objek, melainkan bisa menjadi subjek yang aktif dalam menciptakan keadilan,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Banggai, Amiruddin Tomoreka, menyampaikan ucapan selamat merayakan Hari Pengayoman ke-79 kepada Kementerian Hukum dan HAM RI. “Semoga Kementerian Hukum dan HAM RI semakin terdepan dalam mewujudkan penegakan hukum dan pelayanan publik yang berkualitas,” ucapnya.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, yang berpesan dari tempat berbeda, mengingatkan seluruh jajarannya untuk menanamkan prinsip-prinsip dasar dalam menjalankan tugas, yaitu integritas, profesionalisme, dan sikap melayani.

“Mengabdi ini bukan sekadar slogan, melainkan harus diimplementasikan dalam setiap tindakan. Kita harus dapat menjadi garda terdepan dalam mewujudkan negara hukum yang berkeadilan dan demokratis,” tegasnya.

Dalam momentum Hari Pengayoman ini, Kalapas Efendi Wahyudi berharap seluruh pesan yang telah diamanatkan oleh Menteri Hukum dan HAM serta Kakanwil dapat diimplementasikan secara langsung oleh seluruh petugas pemasyarakatan sebagai pedoman dalam menjalankan tugas mereka.

Upacara ini tidak hanya menjadi peringatan seremonial, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya semangat pengayoman dalam setiap langkah pelayanan hukum dan HAM di Indonesia. Red/Humas-LPLuwuk ***

IMIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *