KABAR LUWUK – Turnamen Volly Ball Dandim 1307/Poso Cup Menyemarakkan Hari Kelahiran Pancasila. Turnamen kebangsaan Volly Ball Dandim 1307/Poso Cup resmi digelar di GOR Pusalemba Poso, Sulawesi Tengah.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kelahiran Pancasila. Turnamen ini diikuti oleh 13 peserta dari berbagai daerah se-Sulawesi Tengah, terdiri dari 8 tim putra dan 5 tim putri, dan akan berlangsung selama 10 hari. Minggu 11/6/2023.

Dalam acara tersebut, hadir pula beberapa tokoh penting, termasuk Dandim 1307/Poso Letkol Inf Hasroel Tamin, Wakapolres Poso Kompol Banrun Sychputu, dan sejumlah pejabat lainnya. Ketua Persatuan Bola Volly Kabupaten Poso, Bapak DR. Coni Modjanggo, menyampaikan rasa terima kasih atas penyelenggaraan turnamen ini, yang diharapkan dapat menghasilkan bibit-bibit atlet voli terbaik.
Sekretaris Daerah Kabupaten Poso, Bapak Frits Sam Purnama, yang mewakili Bupati Poso, meresmikan pelaksanaan turnamen ini.
Ia mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi tinggi kepada Kodim 1307/Poso selaku panitia pelaksana.
Bupati Poso berharap melalui kegiatan ini, semangat kebersamaan akan terbangun dan menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam memberikan kontribusi terbaik untuk bangsa dan negara.
Turnamen ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para remaja generasi muda untuk menyalurkan bakat dan kemampuan mereka, serta menjalani masa transisi dengan baik. Peserta diharapkan dapat menampilkan kemampuan terbaik dengan menjunjung tinggi sportivitas.
Semoga turnamen ini sukses dan mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh generasi muda. Ujarnya.
Turnamen Kebangsaan Volly Ball Dandim 1307/Poso Cup telah mencapai puncaknya dengan pertandingan final yang seru dan penuh semangat. Setelah melalui serangkaian pertandingan yang sengit, tim-tim putra dan putri terbaik akhirnya bertarung untuk memperebutkan gelar juara.
Pertandingan final tim putra mempertemukan tim dari Kota Palu melawan tim dari Kabupaten Donggala. Kedua tim menampilkan permainan yang luar biasa dengan serangkaian serangan keras dan pertahanan yang tangguh.
Namun, tim Kota Palu berhasil keluar sebagai pemenang setelah memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-1. Mereka berhasil meraih gelar juara dan mendapatkan penghargaan yang layak atas perjuangan mereka dalam turnamen ini.
Sementara itu, pertandingan final tim putri mempertemukan tim dari Kota Makassar melawan tim dari Kabupaten Poso. Pertandingan ini juga berlangsung dengan sengit dan penuh determinasi dari kedua tim. Namun, tim Kota Makassar berhasil menguasai pertandingan dan memenangkan setiap set dengan skor yang cukup jauh. Mereka pun berhasil meraih gelar juara dengan kemenangan telak atas tim Kabupaten Poso.***