KABAR LUWUK, BANGGAI – Sosialisasi Program Janji Bupati Banggai saat kampanye, yakni satu juta satu pekarangan akan segera terwujud dengan melakukan program budidaya ikan yang telah mengambil tema “Meningkatkan Pengelolaan Sumberdaya perikanan berkelanjutan, produktif dan berbasis lingkungan melalui budidaya ikan dalam pemanfaatan Pekarangan.” Bertempat di Swiss bell in hotel luwuk. Kamis 11/11/2021.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi, Bupati Banggai, Asisten II, Kepala Bappeda, Kadis Kelautan , Kadis Ketapang , ketua TP-PKK Kabupaten Banggai, Para Sekretatis Camat, Para Lurah dan Kepala Desa.

Kepala Dinas Kelauatan Kabupaten Banggai, Benyamin Pongdatu dalam sambutannya kegiatan satu juta satu pekarangan ini merupakan implementasi dari pelaksanaan visi pemerintah kabupaten Banggai tahun 2021 – 2026 untuk mewujudkan kabupaten Banggai maju, sejahtera berbasis kearifan lokal yang dijabarkan dari Visi kabupaten Banggai yaitu menciptakan kemandirian ekonomi yang produktif dan berdaya saing melalui kemanfaatan teknologi.
Benyamin juga menyampaikan bahwa Dinas perikanan kabupaten Banggai memiliki tugas dan fungsi dibidang kelautan dan perikanan dimana dinas perikanan bertujuan untuk meningkatkan produksi perikanan meningkatkan pengelolaan dan pembekalan untuk mensejahterakan pelaku utama dan juga pelaku usaha dibidang perikanan. Ungkap Kadis Kelautan.
Lanjut dalam rangka meningkatkan produksi khususnya produksi budidaya maka dilaksanakan kegiatan satu juta satu pekarangan yang merupakan program Bupati dan hari ini kita semua hadir bersama sama dengan harapan mempersatukan misi dan visi satu pemahaman tentang bagaimana satu juta satu pekarangan ini.Terangnya.
Ia Juga menyampaikan bahwa saat ini Dinas Perikanan telah melakukan uji coba dengan menciptakan budi daya ikan Lele dengan ukuran tempat budidaya 2 x 1 meter bisa menampung ikan sebanyak 150 – 200 ekor dengan jangka waktu 2 – 3 bulan sudah bisa panen dan sehingga dalam perhitungan setahun bisa melakukan panen 5 – 6 kali panen. Menurut perhitungan dalam satu ekor bisa sampai 200 gram sizenya sampai 5 kilo, sesuai perhitungan di pasar 1 ekor bisa mencapai 25 ribu per ekor dan dalam hitungan satu kali panen bisa mendapatkan 7, 5 juta per orang dalam sekali panen. Terang Kadis.
Bupati Banggai Ir. H. Amiruddin Tamoreka dalam awal sambutannya mengatakan bahwa saat ini kabupaten Banggai sudah masuk dalam zona hijau walupaun levelnya masih pada level 3, sehingga patut bersyukur bahwa kabupaten Banggai sudah bisa melaksanakan segala macam kegiatan, sehingga penyebab masih belum turunnya level karena angka dalam orang melaksanakan vaksin masih kurang dan belum mencapai target sesuai dengan indicator yang telah ditentukan pemerintah. Olehnya itu saya tekankan lagi kepada seluruh OPD, Camat,Lurah dan Kepala Desa sering sering melakukan sosialisasi dan mengajak masyarakat untuk melaksanakan vaksin.
Bupati juga menyampaikan bahwa kegiatan Sosialisasi Satu juta Satu Pekarangan yang saat ini akan dilaksanakan merupakan janji Saklar saat pada saat kampanye, serta dengan janji inilah yang membawa saya bisa menang dalam kontes pilkada Bupati Banggai, dan program yang saat ini dilakukan melalui dinas perikanan dengan progam budi daya ikan.
Selanjutnya mendengar pemaparan Kepala Dinas Perikanan tentang program uji coba satu juta satu pekarangan dengan memberdayakan lahan ukuran 2 x 1 meter, yang sesuai dengan perhitungan yang telah dipaparkan, itu tidak sesuai dengan apa yang telah disampaikan berdasarkan keluhan masyarakat yakni dalam perhitungan lahan ukuran 2 x 1 meter belum bisa menghasilkan angka di atas satu juta dan melainkan hanya sekitar 400 ribu, jadi tolong untuk bisa dicroscek kembali serta dihitung betul betul agar nantinya masyarakat tidak lagi komplain terhadap program yang akan di salurkan.
“ Selain itu juga bupati menyarankan untuk masyarakat kabupaten Banggai, untuk bibit ikan lele masih sangat minim dan masih kurang diminati, padahal ikan lelel ini memeliliki nutrisi serta protein yang sangat tinggi, sehingga harapan bupati agar lebih banyak melakukan sosialisasi tentang budi daya ikan lele, Ia juga menyampaikan ikan lele kalau untuk daerah Jawa masih sangat di minati hingga terkadang sampai di fufu atau diasapi karena daerah Jawa peminat ikan lele sangat tinggi dibandingkan dengan kabupaten Banggai, sekali lagi Kadis dan bersama petugas penyuluh lebih banyak mengadakan sosialisasi tetang penting dan keunggulan ikan lele.” Ucap Bupati pada saat pembukaan sosialisasi Satu juta satu pekarangan budi daya ikan Lele di swiss bell in hotel.** ( IM).