KABAR LUWUK – Semarak Hari Pengayoman ke-79, Pekan Olahraga Lapas Luwuk Sambut Indonesia Emas 2045. Dalam rangka memperingati Hari Pengayoman ke-79 sekaligus menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Luwuk, yang berada di bawah naungan UPT Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah, menggelar pembukaan Pekan Olahraga.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045 yang diusung oleh Kementerian Hukum dan HAM RI.
Pagi yang cerah di Luwuk, Rabu, 31 Juli 2024, menjadi saksi dimulainya rangkaian kegiatan yang penuh semangat dan kebersamaan ini. Upacara pembukaan dilaksanakan di lapangan dalam area blok Lapas Kelas IIB Luwuk pada pukul 07.30 WITA.
Seluruh pegawai beserta warga binaan pemasyarakatan (WBP) hadir dengan antusias, siap memeriahkan acara yang menjadi bagian dari peringatan dua momentum penting bagi bangsa ini.
Kalapas Luwuk, Efendi Wahyudi, A.Md.I.P., S.Sos., M.Si, bertindak sebagai pembina upacara, sementara Kasubsi Keamanan, Andi Abdul Muis, S.H., memimpin jalannya upacara. Kegiatan diawali dengan laporan pemimpin upacara, diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang menggema penuh khidmat.
Setelah itu, janji wasit dan atlet pun dikumandangkan, menandai komitmen untuk menjalankan pekan olahraga ini dengan semangat sportifitas dan fair play.
Dalam amanatnya, Kalapas Luwuk menyampaikan pesan penting tentang arti dari peringatan Hari Pengayoman dan HUT RI ke-79. “Momentum hari pengayoman dan HUT RI ini, mari sama-sama kita rayakan dengan menjadikan Lapas Luwuk semakin memahami, maju, dan berkembang,” ujar Efendi Wahyudi.
Ia menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi antar petugas dan warga binaan, serta untuk mempererat rasa kebersamaan di lingkungan Lapas.
Sebagai tanda resmi dibukanya Pekan Olahraga dan Seni ini, dilakukan pelepasan balon udara secara simbolis. Balon-balon tersebut terbang tinggi, membawa harapan dan semangat menuju Indonesia Emas 2045, sejalan dengan tema besar yang diusung oleh Kementerian Hukum dan HAM dalam peringatan Hari Pengayoman ke-79 tahun ini.
Rangkaian pekan olahraga di Lapas Luwuk melibatkan berbagai cabang olahraga dan seni. Untuk cabang olahraga, dipertandingkan futsal, sepak takraw, voli, dan catur yang memacu ketangkasan berpikir.
Selain itu, bagi WBP wanita, digelar berbagai lomba olahraga tradisional seperti bakiak, tarik tambang, serta kegiatan seni seperti tarian kreasi dan pop singer. Semua ini dirancang untuk tidak hanya menghibur, tetapi juga untuk membangkitkan semangat juang dan kreativitas di antara para peserta.
Kalapas Luwuk juga mengajak seluruh warga binaan untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung. “Siap mengamankan Lapas Luwuk,” seru Kalapas, yang langsung disambut serentak oleh seluruh WBP dengan jawaban yang solid, “Siap.”
Pekan Olahraga dan Seni ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi lebih dari itu, menjadi media untuk memperkuat hubungan antara petugas dan warga binaan.
Kalapas pun menutup sambutannya dengan permohonan maaf apabila terdapat kekurangan selama pelaksanaan kegiatan, seraya berharap seluruh rangkaian acara dapat berjalan dengan lancar, aman, dan penuh kegembiraan.
Dengan semangat Hari Pengayoman ke-79, Lapas Luwuk telah menyalakan obor harapan dan kebersamaan yang akan terus membara, menuju cita-cita besar Indonesia Emas 2045. (Red/Humas-LPLuwuk )**
