KABAR LUWUK, BANGGAI – Malang nasib Inak Katun (70) warga Desa Mekar Jaya, Kecamatan Toili, Minggu (3/5/2020) sekira pukul 13.00 wita rumah dan seisinya hangus terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian itu. Guna meringankan beban perempuan kepala rumah tangga beranak enam ini rencananya para pemuda yang tergabung dalam grup Info Toili Raya akan menggalang bantuan. Hal itu dikatakan Bayu Marjuki kepada media ini melalui pesan whatsapp.
Diterangkan Bayu Marjuki, dia bersama para anggota grup Info Toili Raya berencana menggalang dana serta bantuan lainnya untuk meringankan beban Inak Katun yang rumah dan seisinya rata dengan tanah itu. Saat ini perempuan paruh baya itu menumpang tinggal di salah satu rumah anaknya yang juga terletak di Desa Mekar Jaya.
“Iya kita sudah berencana melakukan penggalangan bantuan baik dana maupun bahan dan barang lainnya guna meringankan beban Inak Katun yang rumahnya terbakar. Untuk pihak yang ingin menyumbang dapat menyerahkan bantuannya kepada saudara Aum,” kata Bayu yang juga jurnalis media online www.kabarluwuk.com ini.
Diceritakan Bayu, pada saat peristiwa kebakaran itu, Inak Katun usai melaksanakan sholat lalu beristirahat di balai depan rumahnya. Tiba-tiba saja api menyala dengan cepat dari bekalang rumahnya sehingga tidak adalagi satu barangpun yang sempat diselamatkan.
“Akibat kebakaran itu rumah, sepeda motor, surat berharga serta seisinya hangus terbakar, diduga kebakaran itu disebabkan korsleting listrik,” tambah Bayu.
Secara terpisah Aum Bakri yang dimintai keteranganya membenarkan adanya penggalangan dana yang akan dilakukan grup Info Toili Raya itu. Warga yang ingin menyalurkan bantuannya kata Aum dapat menghubungi Sekretaris Desa Mekar Jaya, Hari Kusyanto di nomor 0852 4279 4882 atau bisa juga menyalurkannya melalui mereka.
Diperkirakan jumlah kerugian akibat kebakaran itu mencapai sekira Rp100 juta, sehingganya para pemuda yang tergabung dalam grup Info Toili Raya berencana mencarikan bantuan guna meringankan beban Inak Katun. (IkB)