KABAR LUWUK – Satlantas Polres Banggai Bekali Pramuka Pentingnya Tertib Berlalu Lintas di Kemah Prestasi III. Polres Banggai terus berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama di kalangan pelajar, akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Komitmen ini diwujudkan melalui pemberian materi pendidikan berlalu lintas kepada para peserta Kemah Prestasi III Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Banggai, yang digelar di Desa Sukamaju, Kecamatan Batui Selatan, Kamis (17/10/2024).
Kanit Kamsel Satlantas Polres Banggai, Aiptu Sarifudin, memimpin sesi pendidikan ini dengan memberikan penjelasan mendalam terkait aturan-aturan berlalu lintas yang wajib dipahami dan ditaati oleh semua pengendara. Salah satu poin penting yang ditekankan adalah mengenai pentingnya memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi pengendara motor.
Kasat Lantas Polres Banggai, AKP Arta Dwi Kusuma, menjelaskan bahwa generasi muda, terutama pelajar, harus memahami pentingnya keselamatan berkendara sejak dini. Dalam arahannya, AKP Arta menekankan bahwa para pelajar yang belum berusia 17 tahun tidak diperbolehkan mengendarai sepeda motor. Sementara, bagi yang sudah mencapai usia 17 tahun, diwajibkan untuk memiliki SIM sebelum mereka mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya.
“Keselamatan berkendara adalah prioritas utama. Adik-adik generasi penerus bangsa harus menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan selalu mematuhi aturan. Memiliki SIM bukan hanya soal formalitas, tapi tentang kesiapan berkendara dengan benar dan aman,” ujar AKP Arta.
Selain itu, pihak Satlantas juga mengingatkan para peserta kemah untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta melengkapi kendaraan dengan peralatan yang memadai, seperti helm berstandar SNI dan perlengkapan kendaraan lainnya.
“Materi ini diberikan dengan harapan bisa menumbuhkan sikap disiplin berlalu lintas sejak dini. Anak-anak muda ini harus paham betul betapa pentingnya keselamatan di jalan. Menanamkan tata cara tertib berlalu lintas sejak usia dini akan berdampak besar pada keselamatan mereka di masa depan,” tambah AKP Arta.
Menurutnya, pendidikan berlalu lintas harus dilakukan secara berkesinambungan, terutama di kalangan pelajar. Dengan pemahaman yang baik sejak dini, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak muda dapat berkurang secara signifikan.
Kegiatan ini tidak hanya diisi dengan teori, tetapi juga dengan simulasi praktis terkait cara aman berkendara dan pengenalan rambu-rambu lalu lintas.
Para peserta kemah Pramuka terlihat antusias mengikuti setiap materi yang disampaikan, dan diharapkan mereka dapat menjadi contoh bagi teman-temannya dalam menjaga keselamatan di jalan.
Melalui kegiatan ini, Satlantas Polres Banggai berharap para peserta Pramuka bisa menjadi agen perubahan dalam hal keselamatan berlalu lintas di lingkungan sekolah maupun masyarakat. ***