KABAR LUWUK – Peristiwa mencoreng demokrasi terjadi di Desa Sentral Timur, Kecamatan Toili. Sabtu (5/4) sekira pukul 03.59 WITA, Lutfi Samaduri anggota DPRD Banggai Fraksi Gerindra mengalami kekerasan dari sejumlah oknum yang diduga pendukung salah satu pasangan calon.
Lutfi Samaduri mengalami kekerasan saat dirinya berada di kediaman mertuanya. Menariknya kata Lutfi aksi itu makin beringas saat adanya salah satu anggota DPR RI.
Masa merampas sejumlah dokumen dalam sebuah map yang hanya berisi daftar pemilih tetap dan print out materi survey.
Diduga mereka menduga adanya transaksi politik uang di rumah tersebut. Mereka melakukan razia dan pemeriksaan terhadap mobil yang ada, namun tidak menemukan apa yang mereka cari.
“Awalnya sejumlah pendukung itu tidak beringas, namun ketika aleg DPR RI tiba di lokasi kejadian, para pendukung langsung tambah semangat melakukan razia. Memeriksa mobil dan masuk ke dalam rumah,” Kata Lutfi.
Lutfi yang menolak untuk diambil data DPT dan materi survey yang ada di dalam mobil, langsung di cekik. Akibat kejadian itu, baju Lutfi Samaduri sampai sobek.
Sekelompok orang tersebut akhirnya membubarkan diri setelah tidak menemukan apa yang mereka curigai.
Sejumlah warga mendesak agar aparat penegak hukum mengambil tindakan tegas agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi.(*)
