“Apa saja aksi inspiratif, praktik baik dan cerita sukses yang telah terjadi di masyarakat dan pemerintah kemudian menemukan apa yang menjadi kesenjangan dalam implementasi program serta apa yang menjadi tantangan prioritas yag harus direspon secara bersama,” jelasnya.
Lebih jauh, Haris mengatakan, pertemuan tersebut diharap dapat melahirkan aksi-aksi baru dan berkelanjutan yang bisa dilakukan kedepan baik oleh pemerintah dalam kebijakan maupun LSM dalam programnya.
Haris menambahkan, recana tindak lanjut dari pertemuan hari ini yakni, mendorong inisiasi untuk membangun mekanisme sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah dan LSM.
“Kita tau bahwa saat ini desa sementara melakukan musrenbang untuk perencanaan 2021, pemda juga tengah mengadakan pembahasan KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara)untuk APBD perubahan dan APBD 2021. Kita berharap aksi-aksi baik dari LSM dapat dilanjutkan dan direplikasi oleh pemerintah,” paparnya. Teks dan Foto: Degina Adenessa (Officer Communication and Media JMK Oxfam)