“Sebanyak 424 Pelanggar Berupa Teguran, Tindakan Tilang dan Laka Lantas Nihil“
KABAR LUWUK – Operasi Keselamatan Lalu Lintas Tinombala 2024 Di Banggai Kepulauan Berakhir . Operasi Keselamatan Lalu Lintas Tinombala 2024 telah sukses berakhir pada tanggal 17 Maret 2024 di wilayah tugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Banggai Kepulauan, Polda Sulteng.
Dalam periode pelaksanaan operasi tersebut, sebanyak 424 pengendara ditegur karena melanggar aturan lalu lintas di Kabupaten Bangkep dan Kabupaten Balut.
“Hasil teguran tahun ini menunjukkan penurunan sebesar kurang lebih 3 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang mencapai 447 teguran,” ujar Kasat Lantas Polres Bangkep, AKP Asse, dalam keterangannya di ruang kerja pada hari Selasa (19/3/2024).
Selama periode operasi, tidak terjadi insiden tilang atau kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang melibatkan kendaraan bermotor di wilayah tersebut. Fokus penindakan operasi ini adalah pada pelanggaran seperti tidak menggunakan helm.
Kasat Lantas juga menyampaikan bahwa selama operasi berlangsung, pihaknya gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas melalui pemasangan stiker taat berkendara serta melaksanakan program Police Goes to School.
Operasi Tinombala 2024 ini merupakan upaya serius dari pihak kepolisian untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas demi menciptakan situasi berkendara yang lebih aman dan tertib di jalan raya.
Dengan berhasilnya operasi ini, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelanggar serta mendorong kesadaran berlalu lintas yang lebih baik di masyarakat.
Tidak hanya itu, Operasi Tinombala 2024 juga menegaskan komitmen pihak kepolisian dalam menjaga keselamatan dan ketertiban lalu lintas di wilayah tersebut. Meskipun jumlah teguran mengalami penurunan, hal ini tidak mengurangi intensitas dan keberhasilan dari operasi tersebut.
Dengan demikian, operasi ini tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga pada pencegahan agar kecelakaan lalu lintas dapat diminimalkan.
Diharapkan bahwa hasil dari Operasi Tinombala 2024 ini tidak hanya bersifat sementara, tetapi juga dapat memberikan dampak jangka panjang dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas.
Selain itu, kesuksesan operasi ini juga menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menjalankan program-program penegakan hukum yang efektif dalam bidang keselamatan lalu lintas.
Sementara itu, peran serta masyarakat juga sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas. Dengan mematuhi aturan dan mengedukasi orang lain untuk melakukan hal yang sama, kita semua dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua pihak.
Operasi Tinombala 2024 merupakan bukti nyata dari komitmen pihak kepolisian dalam menjaga keselamatan lalu lintas.
Dengan kerja keras dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait, keselamatan di jalan raya dapat terus ditingkatkan demi kesejahteraan dan keamanan masyarakat secara keseluruhan. ( RSM) **
