IMIP
BanggaiKABAR DAERAH

Nonton Bareng Pemindahan WBP High Risk di Lapas Luwuk

×

Nonton Bareng Pemindahan WBP High Risk di Lapas Luwuk

Sebarkan artikel ini

KABAR LUWUK – Nonton Bareng Pemindahan WBP High Risk di Lapas Luwuk. Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Luwuk mengadakan kegiatan nonton bareng pemindahan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berisiko tinggi ke Lapas Nusakambangan. Jum’at, 22 November 2024.

Acara yang berlangsung di Aula Lapas ini dipimpin oleh Kepala Lapas, Efendi Wahyudi, A.Md.I.P., S.Sos., M.Si., dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Ka. KPLP Andi Abdul Muis, S.H., Kasi Binapigiatja Taufiq, S.A.P., serta Kasi Adm Kamtib I Putu Arta Wibawa, S.H.

Sebagai peserta, hadir 60 perwakilan WBP dari 12 blok, baik blok pria maupun wanita. Masing-masing blok diwakili oleh lima orang. Acara diawali dengan pemutaran video yang menggambarkan proses pemindahan WBP ke Lapas Nusakambangan, sebuah lapas dengan kategori High Risk (Super Maksimum).

Setelah sesi nonton bersama, Kalapas Efendi Wahyudi memberikan pemaparan terkait 13 program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS).

Ia menegaskan pentingnya seluruh elemen di Lapas Luwuk, termasuk petugas dan WBP, untuk memahami serta mengimplementasikan program tersebut demi meningkatkan kualitas sistem pemasyarakatan.

Komitmen Zero Narkoba dan HP Ilegal
Dalam pemaparannya, Kalapas menyoroti beberapa poin penting dari 13 program tersebut.

Salah satu fokus utamanya adalah memastikan seluruh lapas terbebas dari narkoba dan penggunaan ponsel ilegal.

Ia menegaskan bahwa keberadaan barang-barang terlarang ini dapat menghambat jalannya program akselerasi Kementerian IMIPAS dan merusak sistem pemasyarakatan.

“Jika ada WBP yang melanggar aturan, sanksi tegas akan diterapkan, seperti yang telah dijelaskan dalam video.

Begitu juga bagi oknum petugas yang mencoba memfasilitasi pelanggaran, akan langsung dikenakan sanksi berat berupa pemecatan,” tegas Efendi.

Ia juga mengajak seluruh WBP dan petugas untuk bersama-sama merespons arahan Menteri IMIPAS.

“Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita buktikan komitmen untuk mendukung akselerasi program ini,”

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, S.H., M.H., yang memberikan pernyataan terpisah, juga mendukung penuh arahan dari Menteri IMIPAS.

“Implementasi program akselerasi ini harus segera dilakukan agar sistem pemasyarakatan dapat berjalan normal sesuai harapan,” katanya.

Kegiatan Berjalan Lancar
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan mendapatkan tanggapan positif dari seluruh peserta.

Para WBP yang hadir menyatakan pemahaman mereka terhadap arahan yang disampaikan. Hingga acara selesai, kondisi Lapas tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

Melalui kegiatan ini, Lapas Luwuk menunjukkan komitmennya dalam mendukung program akselerasi Kementerian IMIPAS, sekaligus memperkuat sistem pemasyarakatan yang lebih baik, aman, dan bebas dari pelanggaran.Red/Humas-LPLuwuk***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *