Bawaslu-ads
BanggaiKABAR DAERAH

Lapas Luwuk Gelar Skrining Kesehatan Cegah Penyakit Menular

239
×

Lapas Luwuk Gelar Skrining Kesehatan Cegah Penyakit Menular

Sebarkan artikel ini

KABAR LUWUK –  Lapas Luwuk Gelar Skrining Kesehatan Cegah Penyakit Menular. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Luwuk di bawah UPT Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan skrining kesehatan bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Jumat, 16 Agustus 2024. Kegiatan ini dilakukan di Pos Lingkungan Blok dengan tujuan utama mencegah penyebaran penyakit menular di dalam lapas.

Pelaksanaan skrining ini didukung oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai melalui Puskesmas Simpong. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama yang telah terjalin antara Lapas Kelas IIB Luwuk dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai.

Target utama dari skrining kali ini adalah mendeteksi dini penyakit menular seperti HIV (Human Immunodeficiency Virus), sifilis, dan hepatitis B.

Efendi Wahyudi, Kalapas Luwuk, menegaskan pentingnya kegiatan skrining kesehatan ini sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan WBP.

Menurutnya, lapas sebagai tempat peradilan terakhir memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa penyakit menular tidak menyebar di lingkungan yang terkurung.

“Warga binaan kita berinteraksi dalam ruang yang terbatas, sehingga risiko penularan penyakit sangat tinggi. Oleh karena itu, kami sebagai petugas perlu melakukan tindakan mitigasi untuk mencegah hal tersebut,” jelasnya.

Kegiatan skrining ini tidak hanya bersifat insidental, tetapi telah menjadi program rutin yang dijalankan oleh Lapas Luwuk. Khususnya bagi tahanan baru yang status HIV-nya belum diketahui, skrining ini menjadi langkah awal yang sangat penting.

Pada kegiatan kali ini, sebanyak 45 WBP menjalani skrining, dan hasilnya menunjukkan bahwa seluruh WBP negatif dari penyakit menular yang diujikan.

Keberhasilan Lapas Luwuk dalam menggelar skrining kesehatan ini mendapatkan apresiasi dari Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar.

Menurut Hermansyah, langkah cepat dan tegas yang diambil oleh Kalapas Luwuk dalam memitigasi risiko penularan penyakit di dalam lapas patut dicontoh. “Sigap, tegas, dan tuntas adalah cara kerja kita sebagai petugas pemasyarakatan,” ujarnya.

Dengan pelaksanaan skrining ini, diharapkan kondisi kesehatan WBP dapat terus terjaga dan penularan penyakit menular dapat dicegah secara efektif.

Langkah ini sekaligus menjadi bentuk komitmen Lapas Kelas IIB Luwuk dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para WBP, serta mendukung terciptanya lingkungan lapas yang sehat dan aman.Red/Humas-LPLuwuk ***

IMIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *