KABAR LUWUK, MOROWALI – Pemerintah Kabupaten Morowali menggelar rapat tindaklanjut penyelesaian permasalahan lahan kontrak karya PT. Vale Indonesia yang dilaksanakan di Aula Kantor Kantor Bupati Morowali, pada Kamis (19/5/2022).
Rapat tersebut di pimpin Asisten I Setdakab Morowali, Ir. Muh. Rizal Baduddin yang didampingi Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan, Asep Haerudin dan dihadiri perwakilan PT. Vale Indonesia, Camat Bahodopi, Camat Bungku Timur, Danramil 01-1311-BT serta sejumlah pemerintah desa binaan.
Sejumlah poin kesimpulan rapat yang tertuang dalam notulensi dan akan ditindaklanjuti pada pertemuan selanjutnyat. Diantaranya, pertama, akan menghadirkan masyarakat yang memiliki
kepemilikan hak atas tanah di wilayah port dengan luas 4,8 Ha. Kedua, tim yuridis dan fisik juga merupakan tim terpadu yang telah dibentuk yang secara mutatis dan mutandis mempunyai tugas yang sama.
Ketiga, pada prinsipnya masyarakat kedua desa yaitu desa bahomotefe dan lele setuju
untuk membuktikkan hak kepemilikan berupa tanaman tumbuh. Keempat, harga tanaman akan menggunakan plafon harga tertinggi. Kelima, akan menghadirkan masyarakat pemilik hak atas tanah di wilayah mining sepuluh hektare.(Wardi)***
