KABAR LUWUK, BANGGAI – Krisis listrik di Kabupaten Banggai telah berlangsung lama, pemadaman bergilir yang dilakukan pihak PT. PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Luwuk terkadang tidak sesuai jadwal yang tentu saja mematik reaksi masyarakat. Beberapa kali kantor PLN sub rayon yang ada di wilayah Kecamatan Pagimana, Bunta dan Bualemo juga Kintom jadi sasaran aksi warga yang kesal terhadap pelayanan listrik. Bahkan peristiwa terakhir yakni perusakan hingga pembakaran pun pernah terjadi, sayangnya hal itu tidak membuat manajemen PLN Luwuk berbenah memperbaiki kriis energi berkepanjangan di daerah ini.
Hal ini sudah tentu mematik reaksi Bupati Banggai Herwin Yatim yang secara tegas mengatakan agar pihak PLN Luwuk jangan membuat masyarakat hilang kesabarannya. Pasalnya jika warga yang telah kehilangan kesabaran maka akan berbuntut panjang. Salahsatunya berupa perusakan hingga pembakaran kantor cabang PLN.
Sejumlah warga yang dimintai keterangannya mengatakan, persoalan listrik di Kabupaten Banggai merupakan masalah besar yang jika diibaratkan seperti api dalam sekam. Jika masih saja berlanjut dan tanpa kepastian maka suatu saat api itu akan membara dan pastinnya PLN Luwuk yang akan menerima imbasnya.
“Tunggu saja saya yakin jika tidak ada penyelesaian maka akan meledak juga amarah warga, bahkan bisa saja terjadi hal yang buruk berupa pengrusakan hingga pembakaran kantor seperti yang telah terjadi sebelumnya,” kata Hartina warga Kelurahan Luwuk.
Hal yang sama diungkap Martono yang keseharian bekerja sebagai pengojek, dia mengatakan seharusnya PLN Luwuk menyadari kesabaran masyarakat ada batasnya. Jika nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan semisal perusakan bahkan pembakaran kantor maka hal itu adalah akumulasi kekesalan warga yang sudah tidak lagi bisa dibendung.
“Dorang ini macam tidak ada tobatnya, so ulang kali dorang pe kantor diserang tapi tetap saja dorang anggap santai ini persoalan listrik. Nanti so terjadi baru dorang mo salahkan masyarakat bahkan mo proses hukum, padahal akar masalahnya ada pada mereka,” tuturnya dengan nada mendongkol.
Warga berharap PLN Luwuk segera membenahi dan mencarikan solusi agar krisi listrik di daerah ini bisa segera teratasi. Paling tidak dapat memberikan kepastian dan jaminan bahwa listrik tidak akan padam lagi. Hal lainnya diminta warga yakni menghentikan dulu proses sambung baru dan penambahan daya, pasalnya saat ini Kabupaten Banggai masih kekurangan daya akibat sejumlah penyuplai listrik rusak dan tidak berfungsi.
Pihak PLN Luwuk yang coba dihubungi media ini sampai berita ini dinaikan tidak juga memberikan tanggapannya. (IkB)