KABAR LUWUK – KPU Bangkep Gelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Hasil Suara Pemilu 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangkep, mengadakan Rapat Pleno Terbuka untuk merekapitulasi dan menetapkan hasil perhitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat kabupaten.
Acara tersebut berlangsung di Gedung Graha KNPI Tinangkung pada malam hari, 25 Februari 2024. Rapat dihadiri oleh Ketua KPU Bangkep, Supriyanto Lumuan S.Sos M.Si, didampingi oleh empat komisioner lainnya, serta perwakilan dari Bawaslu Bangkep, panwascam, pimpinan/saksi partai politik, dan anggota PPK kecamatan.
Dalam rapat tersebut, Ketua KPU Bangkep, Supriyanto Lumuan, mengungkapkan bahwa logistik pemilu 2024 baru tiba di 9 kecamatan, sementara pada malam itu, 3 kecamatan telah berpindah dari kecamatan ke kabupaten. Ketiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Bulagi Selatan, Bulagi Utara, dan Tinangkung.
Supriyanto menjelaskan bahwa Rapat Pleno Terbuka dimulai dari kecamatan Buko dan Totikum.
Proses ini merupakan bagian dari tahapan penting dalam penyelenggaraan Pemilu, di mana hasil suara dari masing-masing kecamatan akan direkapitulasi dan ditetapkan secara resmi oleh KPU.
Rapat Pleno Terbuka ini menjadi momentum penting bagi proses demokrasi di Kabupaten Bangkep.
Selain sebagai tahapan formal dalam penetapan hasil suara, rapat tersebut juga menjadi forum bagi berbagai pihak terkait untuk memastikan transparansi dan keabsahan proses pemungutan suara.
Kehadiran perwakilan dari berbagai lembaga terkait, seperti Bawaslu dan partai politik, juga menjadi bukti komitmen untuk memastikan integritas dan keadilan dalam proses Pemilu.
Dengan demikian, diharapkan hasil yang dihasilkan dari rapat pleno ini dapat diterima secara luas oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bangkep.
Rapat pleno terbuka ini juga menjadi ajang untuk mengapresiasi kerja keras seluruh petugas KPU dan pihak terkait dalam menyelenggarakan Pemilu 2024.
Melalui sinergi dan kolaborasi yang baik antarlembaga, diharapkan proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat mencerminkan kehendak rakyat secara adil dan akurat.
Selain merekapitulasi hasil suara, rapat pleno ini juga memberikan kesempatan bagi pihak terkait untuk menyampaikan masukan dan saran guna perbaikan di masa yang akan datang.
Dengan demikian, proses pemilu ke depan dapat semakin ditingkatkan dalam hal keefektifan dan keamanan, sehingga mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi demokrasi.( RSM) **
