KABAR LUWUK – Fantastis Konsultasi Pembangunan Gedung Dinas Pendidikan Mencapai Satu Miliar. Baru-baru ini terkuak bahwa biaya konsultasi pengawasan pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan menelan anggaran sebesar Rp999.995.000.
Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Banggai merilis data yang menunjukkan bahwa satuan kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banggai hampir mencapai angka satu miliar rupiah dalam pengadaan jasa konsultasi badan usaha konstruksi.
Sebanyak 30 peserta tender berpartisipasi dalam proses pengadaan ini, dan setelah melalui proses evaluasi yang ketat, CV. LIMA DIMENSI dari Palu, Sulawesi Tengah, diumumkan sebagai pemenang kontrak dengan nilai pagu sebesar Rp1.000.000.000 dan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebesar Rp999.995.000, dengan nilai kontrak akhir sebesar Rp983.300.000.
Dalam hasil evaluasi, terlihat bahwa beberapa perusahaan peserta tender tidak memenuhi persyaratan teknis yang ditetapkan. Perusahaan yang tidak lulus dalam evaluasi teknis antara lain CV. FITRATAMA CONSULTANT dan CV. ANTARA. Alasan kegagalan mereka adalah karena nilai unsur kualifikasi tenaga ahli di bawah ambang batas yang ditentukan dalam dokumen seleksi.
Evaluasi peserta
Selain itu, perusahaan lainnya, seperti CV. FATIH GUNATAMA KONST, CV. KANJAI ENGINEERING CONSULTANT, PT. ANGKASA GLOBAL CONSULTANT, CV. STB 64, PT. ASHA PLANINDO KONSULTANT, cv.garudatamaconsultant, dan PT. DELINEASI RUPABUMI KONSULTAN juga menghadapi kendala dalam proses evaluasi. Mereka dinyatakan tidak lulus dalam beberapa aspek seperti pengalaman mengerjakan pekerjaan sejenis dan kekurangan sertifikat badan usaha yang diperlukan.
Warga setempat mulai mempertanyakan besarnya biaya konsultasi yang dikeluarkan untuk proyek ini. Mereka menganggap bahwa angka satu miliar rupiah untuk biaya konsultasi terlihat sangat besar.
Dinas PUPR memastikan bahwa proses tender dilakukan melalui LPSE secara transparan dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan akan terus berlanjut dengan pengawasan dari CV. LIMA DIMENSI. Diharapkan bahwa dengan adanya konsultasi yang tepat, pembangunan gedung tersebut dapat berjalan lancar dan memenuhi standar yang ditetapkan.
Kendati biaya konsultasi pengawasan pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan menuai kontroversi, pihak terkait berpendapat bahwa anggaran yang dikeluarkan sebanding dengan kompleksitas proyek dan pentingnya pengawasan yang baik. Gedung kantor Dinas Pendidikan diharapkan akan menjadi pusat kegiatan penting dalam sektor pendidikan, dan kualitas pembangunannya perlu dijaga agar memenuhi standar yang tinggi.
CV. LIMA DIMENSI, sebagai pemenang kontrak konsultasi, akan bertanggung jawab dalam memastikan bahwa pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan berjalan sesuai rencana, termasuk memastikan kualitas konstruksi dan kesesuaian dengan peraturan yang berlaku. Dalam prosesnya, konsultan ini akan bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banggai untuk memastikan bahwa semua tahapan proyek dilaksanakan dengan baik.
Menuai Sorotan
Pemerintah daerah Banggai juga memberikan penjelasan bahwa proses tender dilakukan secara terbuka dan adil, mengikuti aturan yang berlaku dalam pengadaan jasa konstruksi. Tujuan dari proses ini adalah untuk mendapatkan konsultan yang memiliki kualifikasi dan pengalaman yang memadai untuk mengawasi pembangunan gedung kantor tersebut.
Kendati beberapa perusahaan peserta tender tidak memenuhi persyaratan teknis dan tidak lulus dalam evaluasi, pemerintah tetap berkomitmen untuk melanjutkan proyek ini dengan konsultan yang telah dipilih. Mereka meyakini bahwa CV. LIMA DIMENSI memiliki kapabilitas dan keahlian yang diperlukan untuk mengawasi proyek dengan baik.
Pihak berwenang juga menegaskan bahwa transparansi dan akuntabilitas akan dijaga selama seluruh proses pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan. Masyarakat dapat mengawasi pelaksanaan proyek ini dan memberikan masukan atau keluhan jika ada pelanggaran atau ketidaksesuaian yang terjadi.
Diharapkan bahwa pembangunan gedung kantor Dinas Pendidikan akan segera dimulai dan diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Proyek ini diharapkan akan memberikan manfaat yang signifikan bagi sektor pendidikan di Banggai dan meningkatkan pelayanan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan kepada masyarakat. (IkB)
