Bawaslu-ads
BanggaiKABAR DAERAH

Bupati Amirudin Dorong Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Banggai

250
×

Bupati Amirudin Dorong Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Banggai

Sebarkan artikel ini
BUPATI BANGGAI H. AMIRUDIN BUKA RAPAT KERJA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN BANGGAI TAHUN 2024
BUPATI BANGGAI H. AMIRUDIN BUKA RAPAT KERJA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN BANGGAI TAHUN 2024

KABAR LUWUK  –Bupati Amirudin Dorong Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Banggai. Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin, M.M., resmi membuka Rapat Kerja (Raker) Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Banggai yang digelar oleh Dinas P2KBP3A Kabupaten Banggai di Hotel Estrella, Luwuk. Rabu 19/6/2024.

 Acara yang berlangsung pada Rabu ini mengusung tema “Dengan Semangat Ke-2 (Dua) Percepatan Intervensi Konvergensi Cegah Stunting Kita Tingkatkan Peran TPPS Tingkat Kecamatan, Kelurahan dan Desa”.

Rapat kerja ini dihadiri oleh Wakil Bupati Banggai H. Furqanuddin, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulteng, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kabupaten Banggai, serta berbagai tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Amirudin menyoroti pentingnya isu percepatan penurunan stunting, terutama bagaimana program intervensi harus menyasar langsung keluarga yang berisiko stunting.

Sasaran utama meliputi calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca bersalin, dan anak di bawah lima tahun. “Skrining keluarga dilakukan untuk mendapatkan data sasaran berisiko, dilanjutkan dengan intervensi spesifik dan sensitif.

Karena pendekatan ini relatif baru, dibutuhkan penguatan manajemen intervensi kepada pelaksana serta monitoring program kepada TPPS,” jelas Bupati.

Lebih lanjut, Amirudin menjelaskan bahwa pengukuran dan publikasi angka stunting bertujuan untuk mendapatkan data prevalensi stunting terkini pada skala layanan puskesmas.

Data tersebut akan digunakan untuk memperkuat komitmen pemerintah daerah dan masyarakat dalam gerakan bersama penurunan stunting.

“Pertemuan ini penting untuk mensinergikan program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Banggai dan menyamakan persepsi dalam rangka pelaksanaan rencana aksi daerah serta sinkronisasi program agar sesuai dengan kebijakan yang digariskan,” tambahnya.

Kadis P2KBP3A Kabupaten Banggai, Faisal Karim, S.Sos, M.Si., dalam sambutannya, mengajak para Kades dan Lurah untuk lebih memahami dan mensosialisasikan arti serta makna stunting kepada masyarakat.

 “Masih banyak yang belum mengetahui dan mengerti tentang stunting. Mari kita lihat kondisi di lapangan dan pantau jika ada saudara kita yang terindikasi stunting,” tegas Faisal. Ia juga menekankan bahwa secara administrasi, pemantauan akan dilakukan oleh kecamatan melalui Puskesmas.

Raker yang berlangsung satu hari ini juga dilengkapi dengan penyampaian materi dari beberapa narasumber yang berkompeten.

Para peserta diharapkan dapat membawa pulang pengetahuan dan strategi baru untuk diterapkan di daerah masing-masing, guna mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Banggai.

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, OPD, dan masyarakat, diharapkan program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Banggai dapat berjalan lebih efektif dan mencapai target yang diharapkan.( humas Prokopim)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!