<
KABAR LUWUK, Palu – Pengembangan kapasitas atau Capacity Building bagi para pewarta di Sulawesi Tengah merupakan salah satu program Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tengah (Sulteng). Sehingganya pada Selasa (16/7) kantor perwakilan BI Sulteng menggelar kegiatan tersebut disalah satu cafe and resto di Kabupaten Sigi dengan tema ekonomi dan keuangan. Bahkan kegiatan itu dibawakan langsung oleh kepala BI Sulteng, Miyono yang dihadiri para pemimpin redaksi dan jurnalis diwilayah Sulteng.
Miyono pada kata pembukanya mengatakan, peningkatan kapasitas dalam bidang keuangan dan ekonomi sangat penting untuk jurnalis, karena hal itu dapat membantu dalam menyampaikan informasi kebijakan ekonomi dan keuangan kepada masyarakat dengan baik. Selain memberikan materi pemahaman ekonomi dan keuangan, dalam kegiatan ini juga dibuka ruang kepada peserta untuk bertanya. Pertanyaan yang mengemuka pada saat itu berkaitan dengan pertumbuhan sektor perdagangan di Sulteng pasca bencana 28 September 2018 silam.
“Sektor perdagangan Sulteng sempat terpuruk pada triwulan ke Empat Tahun 2018 atau pasca bencana, namun hal ini tidak berlangsung lama, karena pada triwulan pertama tahun 2019, sektor perdagangan Sulteng sudah mulai membaik dan bertumbuh hingga sekira empat persen,” katanya.
Kegiatan ini sekaligus ajang silaturahmi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulteng, Miyono yang sebentar lagi akan mendapat jabatan baru Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Yogajakarta.
“Sedih rasanya jika harus meninggalkan daerah ini, beginilah kalau sudah lama disatu daerah dan merasa kerasan. Namun namanya tugas saya ikuti saja seperti air yang mengalir,” katanya terbata-bata.
Sejumlah wartawan mengaku, kepemimpinan Miyono membawa perubahan kepada para jurnalis yang ada didaerah ini, tidak jarang selaku Kepala BI Sulteng senantiasa menggelar workshop serupa. Pataruddin wartawan Metro Sulawesi bahkan mengatakan sudah selayaknya jika Miyono masuk dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin. (ikb)
