Selain itu, di lokasi lahan sekolah seluas 4 Hektar, yang telah diwakafkan Hj Nilam Sari Lawira itu, juga akan dibangun satu masjid yang diwakafkan Bapak H Surya Paloh, yang nantinya akan diberi nama Masjid Nursiah Daud Paloh.
Karena situasi sedang pandemi, acara peletakan batu pertama tersebut dibuat sangat sederhana, tidak melibatkan orang banyak sebagai undangan. Hanya ada pihak sekolah, Babinsa dan Bhabinkamtimbas di desa setempat, pengawas lapangan, serta perwakilan pekerja pembangunan sekolah tahap kedua.
Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan Media Group dan Direktur SBB Sigi, Nurhayati menyampaikan rasa terima kepada seluruh donatur, dan semua pihak yang turut mendukung keberadaan dan keberlangsungan dunia pendidikan di SBB Sigi.
“Kami sangat berterima kasih kepada semua donatur dan pihak-pihak yang turut mendukung Sekolah Sukma Bangsa Sigi. Trima kasih juga kepada orang tua yang mempercayakan anak-anaknya dalam pengawasan kami. Kami berharap pembangunan tahap kedua ini selesai sesuai target, atau sebelum tahun ajaran baru Juli mendatang,” harap Nurhayati.**
