“Nasib Warga Kecamatan Lamala Harus Sabar dengan Kondisi Jalan Saat ini”
KABAR LUWUK, BANGGAI – Warga yang berada di dua kecamatan di Kabupaten Banggai yakni Kecamatan Lamala dan Kecamatan Mantoh harus selalu sabar dengan kondisi jalan yang saat ini mengalami rusak total berlubang dan digenangi air.
Akses yang setiap hari mereka lintasi, sudah bertahun-tahun rusak parah. Menjadi kolam saat musim hujan dan sarang abu begitu kemarau. Janji-janji akan diperbaiki tak kunjung terwujud.hal tersebut saat awak media melakukan peninjauan langsung kelokasi kecamatan Lamala, Kamis, 30/3/2023.
Disaat tahun politik ini guna memilih para wakil rakyat dan wakil daerah yang terhormat kurang dari setahun lagi akan dilaksanakan pada bulan Februari 2024 mendatang. Sementara Pilkada guna memilih kepala Daerah, baik kabupaten maupun provinsi juga akan berlangsung pada bulan November 2024.
Sehingga dengan adanya momen seperti ini, seharusnya kesempatan para calon untuk bisa mendapat simpati dari masyarakat, terutama perhatian terhadap kondisi jalan yang ada saat ini, karena dengan perhatian kepada masyarakat tentunya akan berdampak positif, terutama dalam hal perbaikan jalan yang saat ini dalam kondisi rusak.
Nah…momen seperti ini hanya janji saja yang bisa dilakukan untuk membuat warga masyarakat merasa senang, tetapi justru sebaliknya dibalik janji inilah membuat masayarakat semakin menderita dan sehari hari harus bergelut dengan kondisi jalan rusak saat.
Begitu banyak janji kampanye yang bersilewengan di Pemilu sebelumnya maupun pilkada sebelumnya, belum juga terlaksana, kalaupun ada yang terlaksana terlihat sangat jauh dari kata optimal atau maksimal dan salah satunya adalah janji memperbaiki Infrastruktur jalan dikawasan kepala burung seperti kecamatan Lamala dan Kecamatan Mantoh.
Jalan Provinsi yang sudah bertahun tahun rusak ini, masih tetap terlihat rusak dengan kondisi yang saat ini masih berlubang dan digenangi air dan beberapa lubang yang terlihat di lokasi juga masih belum dilakukan penambalan sehingga saat hujan akan menjadi gengangan.
“Namun Sebagian jalan itu memang terlihat tidak rata, masih ada gelombang – gelombang bekas tambalan aspal sebelumnya , selain itu ada juga lubang – lubang kecil yang belum ditutupi.”
Menurut Salah satu warga saat melintas dilokasi jalan rusak , mengharapkan semoga ada harapan pemerintah untuk bisa memperbaiki dan paling tidak bisa dilakukan penambalan sehingga tidak kelihatan lubang besar saat musim penghujan. Jelas salah satu warga kecamatan Lamala. ( IM) ***