KABAR LUWUK, BANGKEP – Diduga karena adanya hubungan arus pendek atau korsleting aliran listrik SMAN 1 Tinangkung Utara yang terletak di Desa Ponding-Ponding terbakar pada Minggu (13/6/2021). Berdasarkan informasi dari Serma Hanafi selaku Babinsa Koramil 1308-10/Salakan kebakaran itu melalap dua ruangan yakni satu ruang belajar dan satu ruangan penyimpanan dokumen.
Kebakaran yang terjadi pada sekira pukul 12.15 wita di desa Ponding-Ponding, Kecamatan Tinangkung Utara itu menarik perhatian sejumlah warga yang kemudian bahu membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Kebakaran itu pertamakali diketahui oleh Yunus Parengkuan yang kebetulan saat itu tengah menjemur padi di lapangan bola yang terletak di depan SMAN 1 Tinangkung Utara. Kala itu Yunus melihat adanya kepulan asap dari arah sekolah. Ia lalu menyampaikan hal itu kepada warga dengan cara memukul tiang listrik yang selanjutnya diumumkan di masjid oleh Sekdes Midin Kupe. Tidak berselang lama warga dan Babinsa Serma Hanafi berbondong-bondong menuju lokasi kejadian guna memadamkan api.
Saat itu pemadaman api dilakukan secara manual oleh masyarakat sekitar, api dinyatakan padam pada pukul 12.45 wita dan dilanjutkan tahap pendinginan oleh pihak Damkar bersama Babinsa Serma Hanafi MK selama selama 10 menit dengan menggunakan satu unit mobil Damkar milik Pemda Bangkep. Pada sekira pukul 13.05 wita api dinyatakan benar-benar padam dan aman oleh petugas Damkar.
“Penyebab kebakaran diduga terjadinya arus pendek yang terdapat di ruang gudang dokumen sekolah. Korban jiwa tidak ada, untuk kerugian materil sebagian gedung pada bagian dalam dan atas hangus terbakar, termasuk genset dan empat unit printer terbakar,” kata Serma Hanafi.
Akibat kebakaran itu ditaksir kerugian mencapai dua ratus juta rupiah, warga berharap kedepan di wilayah kecamatan agar bisa tersedia unit pemadam kebakaran sehingga setiap terjadinya kebakaran dapat langsung diantisipasi. (Arman Londomi/KL)
