KABAR LUWUK – PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) turut memeriahkan kegiatan pameran pembangunan dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kabupaten Morowali di Alun-Alun Rumah Jabatan Bupati, Jumat (5/12).
Tahun ini, peringatan hari jadi otorita pemekaran Kabupaten Poso sejak tahun 1999 tersebut mengusung tema “Morowali Tangguh, Morowali Juara”.
Momentum ini sekaligus menjadi media untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi berbagai elemen, termasuk IMIP dalam mendukung kemajuan daerah yang lebih berdaya saing. Event pameran itu akan berlangsung hingga 9 Desember 2025.
Sebagai kawasan industri terintegrasi yang hadir dengan fasilitas lengkap dari hulu hingga hilir, PT IMIP memperlihatkan beragam hasil produksi dari klaster karbon steel, stainless steel, komponen baterai listrik dan produk turunan lainnya.
Ada nikel pig iron, stainless steel billet, stainless steel slab, stainless steel cold rolled coil, hot rolled coil, coke, iron pellet, steel wire rod, graphite, luppen FeNi, nikel matte, lithium carbonate, MHP, hingga electrolytic aluminium.
Saat membuka kegiatan tersebut, Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf, berharap, momentum HUT ke-26 ini akan semakin memperkuat sinergitas dan kolaborasi berbagai elemen untuk berkarya serta berinovasi membangun Bumi Tepe Asa Moroso yang lebih baik, maju, mandiri dan berkeadilan.
“Kegiatan ini, bukan sekedar seremoni saja, tapi menjadi wujud nyata kebersamaan membangun Morowali sebagai tolak ukur kemandirian. ” Pameran ini diikuti para pelaku UMKM, stand industri, Perbankan dan booth lainnya yang berperan besar meningkatkan perputaran ekonomi di Morowali,” ucap Iksan Baharuddin Abdul Rauf, Jumat (5/12) malam.
Ia mengapresiasi semua pihak yang bekerja keras dengan kolaborasi serta antusiasme besar masyarakat dalam memeriahkan acara tersebut. “Ini menjadi bukti nyata, bahwa dengan bergandengan tangan, Morowali semakin tangguh dan juara,” sambungnya.
Bupati menegaskan, pihaknya akan menjaga stabilitas pembangunan di tengah pesatnya pertumbuhan industri dan menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai Tepa Asa Maroso, adat dan kearifan lokal sebagai fondasi moral masyarakat Morowali. (Rls)
