Selanjutnya diharapkan dengan kehadiran perusahaan Koninis Fajar Mineral diharapkan jangan sampai menimbulkan keresahan dan keributan warga Gonohop yangbdulu aman dan kondusif, hal ini yang tentu tidak diinginkan bersama, semua ini kalau kita tidak bisa memaknai secara postif pekerjaan ini dan hal ini sangat penting untuk diketahui bersama serta dapat memaknai secara positif dengan kehadiran investor bisa menjadi berkat bagi daerah Gonohop serta bisa membangkitkan ekonomi yang ada Didesa Gonohop ini.
“Tetapi kalau dalam proses pemahaman , pengelolaan dan proses filtrasi tidak ketemu tentu akan menimbulkan suatu permasalahan , sehingga dengan adanya sosialisasi ini Sangat penting dan sangat mengapresiasi kegiatan ini dengan tujuan kesepahaman bisa terbangun ditempat ini.” Ucap Sunrdi Sekcam Simpang raya.

Kemudian sambutan singkat dari KTT PT. KFM, Arsyal menyampaikan bahwa acara sosialisasi saat ini bertema tentang kawasan hutan dalam rencana operasi produksi yang akan dimulai oleh PT. Koninis Fajar Mineral (KFM) dan sosialisasi ini merupakan lanjutan dari Sosilisasi sebelumnya yang telah banyak melahirkan perdebatan yang nantinya bisa langsung ditanyakan kepada dua orang narasumber yang hadir tentang bagaimana penggunaan yang yang benar tentang penggunaan kawasan hutan, serta adanya pemotongan 2,5 persen dari hasil pembebasan lahan.
Sehingga dengan adanya dua narasumber yang hadir saat ini bisa membantu serta dapat memberikan materi kepada bapak dan ibu warga Gonohop yang nantinya lahannya akan di bebaskan oleh perusahaan KFM tanpa harus membulkan permasalahan di kemudian hari. Terang Arsyal KTT KFM.
Lanjut kata KTT KFM adapun sistimatisnya setelah pengukuran Lahan dan perhitungan tanaman oleh pihak perusahaan diberikan waktu selama 2 Minggu untuk masa singgah Bagi pemilik lahan lain yang bermslah untuk menyelesaikan secara musyawarah dan disertakan Surat pernyataan kedua belah pihak sudah bersepakat dan diserahkan kepada pihak perusahaan. Dan jika dalam proses 2 minggu tidak ada yang keberatan tentang lahan tersebut maka pihak perusahaan akan menindaklanjuti ketahap pembebasan lahan yang disesuaikan dengan prosedur perusahaan. Jelas Arsyal.
“Harapanya pembebasan lahan di tahun 2022 bisa lebih baik, lebih teratur guna mengantisipasi perselisihan antara pemegng lahan satu dan pemegang lahan lain yang dibuktikan dengan surat, serta perselihan perusahaan dengan masyarakat yang berkaitan dengan status lahan, semuanya bisa berjalan denga baik dan perusahaan dalam meakukan kegiatan bis berjalan dengan baik pula.” Ungkap KTT KFM .( IM).