KABAR LUWUK – Kecelakaan tragis melibatkan dua sepeda motor terjadi di Kecamatan Bunta. Kabupaten Banggai, pada Sabtu (5/8/2023) sekitar pukul 16.00 WITA. Tabrakan adu banteng ini mengakibatkan seorang pengendara motor inisial RR (31), warga Kelurahan Salabenda, Bunta, meninggal dunia.
Kapolsek Bunta, AKP Syukri Larau, SH, menyampaikan bahwa selain korban meninggal dunia. Dua orang lainnya mengalami luka-luka dan sedang mendapat perawatan medis. Unit Laka Sat Lantas Polres Banggai saat ini melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Guna mencari tahu penyebab pasti dari kecelakaan ini.
“Kami telah meminta keterangan dari korban yang selamat dan para saksi untuk menggali informasi lebih lanjut tentang kronologi kecelakaan ini,”. Ujar Kapolsek Bunta.
Dua motor adu banteng
Dari penuturan AKP Syukri, kronologi kecelakaan maut tersebut bermula ketika sepeda motor Yamaha Fiz R yang dikemudikan oleh BA (44) warga Kelurahan Bunta I, berboncengan dengan SK (39) warga Kelurahan Bunta II, bergerak dari Perempatan Masjid Al-Iklhas menuju Pertigaan Puskesmas Bunta.
Saat bersamaan, di TKP Kompleks Telkom Bunta, terjadi tabrakan dengan sepeda motor Suzuki Satria FU yang dikendarai oleh RR. Kedua pengendara motor tidak dapat menghindar karena jarak yang terlalu dekat, dan tabrakan hebat pun tak terelakkan. Suara benturan yang terdengar langsung menarik perhatian warga sekitar yang kemudian berhamburan ke lokasi kecelakaan.
“Korban luka, BA mengalami luka di kaki kanan, putus jari kelingking kanan, robek pergelangan kaki, dan luka robek di jari kanan. Sementara SK mengalami luka robek di lutut kanan dan lecet di dahi,” ungkap Kapolsek.
Tim polisi dari Polsek Bunta segera merespons informasi kecelakaan tersebut. Mereka mendatangi TKP, mencatat identitas korban, dan membuat sketsa TKP. Kerugian material akibat kejadian ini ditaksir mencapai sekitar Rp 5 Juta.
Peristiwa kecelakaan ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan menjadi peringatan bagi seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Semoga tragedi semacam ini tidak terulang di masa mendatang, dan keselamatan menjadi prioritas utama bagi setiap pengguna jalan raya.