KABAR LUWUK – Pesawat PK SMW Hilang Kontak. Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI M. Dadan Gunawan mengakui adanya laporan tentang hilang kontaknya pesawat milik Semuwa Air dengan kode penerbangan PK SMW.
Memang benar ada laporan pesawat PK-SMW jenis Grand Caravan C208B. Hilang kontak dalam penerbangan dari Elelim menuju Poik, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.
Capten Hari Permadi dan co pilot Levi Murib yang menerbangkan pesawat itu dilaporkan berangkat dari Elelim pukul 10.53 LT. Menuju Poik yang dijadwalkan tiba pukul 11.06 LT namun hingga kini pesawat tersebut belum tiba di Poik. Kata Dan Lanud Silas Papare Marsma TNI M. Dadan Gunawan kepada Antara, Jumat sore.
Hilang kontak di ketinggian 6956 FT
Diakui, dari laporan yang diterima posisi pesawat PK-SMW melalui satelite tracking. Terakhir pada koordinat 03 52 43,67S 139 27 16.07E dengan ketinggian 6956FT.
“Saat ini upaya pencarian informasi terkait keberadaan pesawat PKSMW masih dilakukan, ” kata Marsma TNI M. Dadan Gunawan.
Sebelumnya Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU)Elelim Genos Imanuel secara terpisah membenarkan. Ada insiden hilang kontaknya pesawat yang membawa empat penumpang .
Pesawat PK SMW hilang kontak dalam penerbangan Elelim-Poik, kata UPBU Elelim Genos Imanuel, Jumat, yang dihubungi dari Jayapura.
Ada beberapa penyebab umum mengapa sebuah pesawat bisa kehilangan kontak atau tidak lagi berkomunikasi dengan pengawas lalu lintas udara. Beberapa penyebab yang mungkin meliputi:
- Gangguan Teknis: Masalah teknis pada pesawat, seperti kerusakan sistem komunikasi atau kegagalan peralatan elektronik, bisa menyebabkan hilangnya kontak dengan pengawas lalu lintas udara.
- Cuaca Buruk: Cuaca ekstrem seperti badai petir, kabut tebal, atau hujan lebat dapat mengganggu sinyal komunikasi dan navigasi, membuat pesawat kehilangan kontak dengan pengawas lalu lintas udara.
- Kesalahan Manusia: Kesalahan pilot atau personel darat dapat menyebabkan hilangnya kontak. Ini bisa termasuk kesalahan dalam pengoperasian sistem komunikasi atau pelanggaran prosedur komunikasi.
- Gangguan Elektromagnetik: Interferensi elektromagnetik eksternal, seperti dari peralatan listrik yang kuat atau sinyal lainnya, dapat mengganggu sistem komunikasi pesawat.
- Bencana atau Insiden: Kejadian seperti ledakan, kecelakaan, terorisme, atau bencana alam seperti gempa bumi atau tsunami dapat menyebabkan pesawat kehilangan kontak.
Penting untuk dicatat bahwa setiap insiden pesawat yang kehilangan kontak memiliki penyebab yang unik dan memerlukan investigasi menyeluruh untuk menentukan penyebab pastinya. Badan investigasi penerbangan akan melakukan penyelidikan yang komprehensif untuk mencari tahu penyebab hilangnya kontak dan kecelakaan pesawat. (ANTARA)
Pewarta : Evarukdijati
Editor : Guido Merung