KABAR LUWUK , MOROWALI – Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Provinsi Sulawesi Tengah akan melaksanakan Kejuaraan Catur Provinsi (Kejurprov) pada 13 Agustus 2022. Pengurus Cabang Olahraga (Pengcab) Percasi Kabupaten Morowali ditunjuk menjadi tuan rumah bagi seluruh kabupaten kota di Sulteng tahun 2022.
Akrim, S.Sos selaku Ketua Pengcab Percasi Morowali yang juga merupakan Ketua Panitia Pelaksana Kejurprov Sulteng dalam pernyataannya, Rabu (3/8/2022), menyatakan kesiapan dalam menyelenggarakan Kejurprov Sulteng dengan tema “membangun solidaritas serta menumbuhkan rasa kepedulian Percasi Sulteng terhadap pembangunan daerah”.
Adapun maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan, diantaranya. Pertama, meningkatkan prestasi dan ajang pelatihan atlet catur se-Sulteng. Kedua, meningkatkan dan mempererat hubungan antar atlet catur di Sulteng. Ketiga, sarana silaturahmi antar Kabupaten dan kota se Sulteng. Keempat, mencari atlet berbakat mewakili Sulteng di ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas).
Menurut Akrim, beberapa waktu terakhir berbagai persiapan sudah dilakukan dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan Kejurprov. Hanya saja, minimnya anggaran menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh panitia.
Pelaksanaan Kejurprov Sulteng kali ini, tidak memiliki dukungan anggaran untuk penyelenggaraan. Belum lagi, keberadaan investasi yang diharapkan berdampak positif, khususnya dalam mendukung pengembangan olahraga di Morowali dinilai tidak tampak.
Hal ini dibuktikan dengan minimnya partisipasi dari sejumlah perusahaan yang melakukan investasi di Morowali. Meskipun sudah meminta dalam bentuk surat proposal permohonan bantuan dana. “Ada juga sebagian kecil perusahaan ikut membantu, hanya sebagian besar terkesan cuek,” ucap Ketua Percasi Morowali.
Meski demikian, tambah Akrim, demi menjaga nama baik Kabupaten Morowali sebagai tuan rumah, Pengcab Percasi Morowali akan terus berupaya mensukseskan penyelenggaraan Kejurprov Sulteng.
“Untuk itu, kami memohon dukungan dan uluran tangah pihak ketiga untuk terselenggaranya kegiatan yang bergangsi ini. Demi nama baik kabupaten yang kaya akan sumber daya alamnya,” harapnya.( Wardi)***
