KABAR LUWUK –Pembangunan Dermaga Penghubung Antar Pulau di Bangkep,Sulawesi Tengah Mulai Dilaksanakan. Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) Provinsi Sulawesi Tengah segera merasakan angin segar dalam pengembangan infrastruktur transportasi laut.
Sebuah proyek pembangunan dermaga besar sebagai penghubung antarpulau sedang dalam tahap persiapan untuk memperlancar transportasi laut di sekitar Bangkep dan Sulawesi Tengah pada umumnya.
Kepala Dinas Perhubungan Bangkep, Joko Prihantoro, memberikan kabar baik ini dalam wawancara dengan media pada Selasa, 29 Agustus 2023.
Menurutnya, proyek dermaga penghubung antarpulau ini telah melalui berbagai tahap administrasi persyaratan dan siap untuk dilaksanakan.
Pembangunan dermaga ini direncanakan untuk dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) secara Multiyears, yang berarti proyek ini akan dilaksanakan dalam beberapa tahun ke depan.
Total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan dermaga ini diperkirakan mencapai sekitar Rp. 90 miliar, dan akan didanai secara bertahap dari APBN.
Joko Prihantoro menjelaskan bahwa dermaga penghubung antarpulau ini akan dibangun di ibu kota Banggai Kepulauan atau di Salakan.
Hal ini akan menjadi titik krusial dalam transportasi laut di wilayah ini, karena saat ini, transportasi laut adalah satu-satunya sarana yang menghubungkan Kabupaten Bangkep dengan daerah lainnya dan sebaliknya.
“Pembangunan dermaga penghubung antarpulau ini akan dilaksanakan dalam tiga tahap yang berurutan.
Kami berharap agar prosesnya berjalan lancar sehingga dermaga ini dapat segera digunakan untuk menggeliatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Bangkep,” kata Joko Prihantoro.
Dia juga menekankan urgensi proyek ini, mengatakan bahwa keberadaan dermaga penghubung ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas penduduk serta barang di wilayah Bangkep dan sekitarnya.
Dengan adanya dermaga ini, diharapkan transportasi laut akan menjadi lebih efisien dan dapat mendukung perkembangan ekonomi wilayah ini.
“Kami telah menyiapkan lahan seluas lebih dari 9 hektar untuk proyek ini, dan lahan ini berlokasi tidak jauh dari Pelabuhan Rakyat yang ada saat ini di Salakan,” tambahnya.
Pembangunan dermaga penghubung antarpulau ini menjadi sebuah proyek yang dinanti-nantikan oleh masyarakat Bangkep dan sekitarnya.
Diharapkan bahwa dengan dukungan APBN dan kerja sama semua pihak terkait, proyek ini dapat segera terealisasi dan menjadi tonggak penting dalam perkembangan transportasi laut di Sulawesi Tengah.( RS) *