“Pada akhirnya, informasi-informasi hoaks yang berkembangan di luar sana tentang kawasan ini, akan hilang dengan sendirinya saat kita sudah melakukan kunjungan di kawasan PT IMIP ini,” urainya.
Di tempat yang sama, Direktur Operasional PT IMIP, Irsan Widjaja mengatakan, dimanapun investasi itu berada, tentu sangat diharapkan dukungan dari semua pihak yang ada. Baik instansi pemerintah setempat, TNI dan Polri, atau masyarakat yang berada di sekitarnya. Apalagi, kata dia, sebagai proyek strategis nasional, KI PT IMIP sendiri telah menyerap investasi senilai lebih dari 8 miliar US$.
“Tentunya sebagai pengusaha, kita berharap keamanan dan kenyamanan dalam berinvestasi dapat tercipta dengan pengamanan Obvitnas yang dilakukan oleh pihak TNI/Polri. Apalagi, sinergitas kami dengan pihak TNI/Polri sudah berlangsung dengan baik. Olehnya itu, kita berharap juga supaya iklim investasi di KI PT IMIP ini dapat dijaga bersama-sama,” urainya.
Dalam kunjungannya yang hanya berlangsung sekitar dua jam itu, Panglima Kodam XIII/Merdeka, didampingi oleh Ketua Persit KCK Daerah Kodam XIII/Merdeka, Yanti W.W.F. Mamahit, Danrem 132/Tadulako, Brigjen TNI Farid Makruf, beserta perwira menengah Kodam XIII/Merdeka dan Korem 132/Tadulako.
Usai melakukan pertemuan singkat yang membahas isu-isu strategis yang berkaitan dengan pengamanan Obvitnas, rombongan Kodam XIII/Merdeka juga melakukan kunjungan ke sejumlah pabrik yang ada di KI PT IMIP. Setelah itu, bertolak dari PT IMIP menuju Kodim 1311/Morowali. (*)
