Merasa di Bekingi Perjudian di Bangkep Makin Menggila, Warga Minta Kapolres Bertindak Tegas
KABAR LUWUK, BANGGAI KEPULAUAN – Ulah sejumlah bandar kupon putih beserta para peluncurnya semakin membuat resah warga khususnya umat muslim yang saat ini sedang menjalankan ibadah puasa. Keresahan warga itu muncul setelah para bandar judi dengan terang-terangan memperdagangkan atau membuka pemasangan kupon putih di tengah warga. Bahkan beberapa bandar menyatakan tidak takut berhadapan dengan hukum.
Lukman salah seorang warga kepada media ini menyatakan, perjudian yang kini semakin merajalela di Kabupaten Bangkep senantiasa membuat warga resah. Para bandar judi yang mengaku telah dibekingi aparat secara lantang mengatakan tidak takut berhadapan dengan hukum. Jika hal itu dibiarkan maka yakin suatu saat nanti hal ini bakal menjadi potensi gangguan Kamtibmas karena warga akan bertindak sendiri.
“Semakin barani dorang bajual ini kupon putih, padahal dorang tahu ini bulan puasa. Saya ada tanya kamu ini tidak takut sama aparat penegak hukum dorang jawab so ada beking sehingga sampai saat ini dorang bebas dan tidak tersentuh hukum. Saya minta kepada Kapolres untuk segera ditindak jika tidak maka kami akan bertindak sendiri karena ini sudah meresahkan,” kata Lukman.
Kapolda Sulteng beberapa waktu lalu telah menegaskan jajarannya untuk memberantas segala macam perjudian termasuk judi Kupon Putih (KP) di wilayah Sulawesi Tengah, namun khusus di wilayah Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) hingga saat ini masih terdapat sejumlah oknum menjalankan praktek perjudian tersebut.
Padahal, Kapolres Bangkep AKBP Reja A.Simanjuntak SH, SIK, MH., telah mewarning tegas kepada seluruh anggotanya agar jangan sampai terlibat bermain judi, apalagi turut membekingi perkara yang diatur dalam pasal 303 KUHP ini. Ia memastikan akan menindak tegas siapapun termasuk anggotanya yang terlibat.
“Karena pasti akan saya tindak tegas, Jadi tolong diinfokan supaya bisa kami tangkap. Dan tolong infokan juga apabila ada anggota polres/polsek yang membekingi,”tegas Kapolres, Sabtu kemarin (25/4/2021).
Sayangnya keseriusan orang nomor satu di Bangkep dalam memberantas segala bentuk kasus tindak pidana kejahatan di wilayah hukumnya, terutama kasus perjudian di Bangkep kurang didukung oleh jajarannya, mengingat sampai saat ini perjudian kupon putih itu masih marak dan dilakukan secara terang-terangan.
“Sejak Januari 2021 hingga saat ini kurang lebih sudah ada belasan kasus judi yang diproses. Kami minta informasinya jika masih ada yang melaksanakan perjudian termasuk siapa saja bandarnya dan siapa yang membekinginya,” tambah Kapolres Bangkep.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, masih terdapat beberapa orang di Bangkep yang diduga masih terus beroperasi. Karena itu, seluruh wartawan di Bangkep kini masih terus menelusuri sejumlah tempat mereka bermain.
“Ya. Nanti kita sama-sama semua investigasi. Kita bantu Polri memberantas judi di Bangkep,”kata Arman Laiti, Sabtu (24/4/2021) malam, di Sekretariat Pewarta Kabupaten Bangkep.
Selain Arman, Ramli dan Irfan Majirung serta Abdul juga Marson, Ridwan, Marsuki beserta Wardan Tayib dan Rifan semua teman media di Bangkep kompak ingin membantu mempermudah pemberantasan kasus tersebut.
“Jika pemberantasan itu berhasil, maka masyarakat pasti kagum dan bangga dengan kinerja Polri sesuai instruksi dari pak Kapolda kepada seluruh jajarannya di wilayah Sulawesi Tengah,” sambung Ramli, dan dibenarkan Abdul bersama seluruh kawan kawan pewarta Bangkep. (PKB/KL)