“Menjadi Pribadi Lebih Baik dan Menyatukan Masyarakat Menjelang Pemilu 2024”
KABAR LUWUK – Makna Hijrah Rasulullah SAW di Peringatan 1 Muharam 1445 H. Staf Ahli Bupati Banggai Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pengembangan Kawasan, Rudi P.K Bullah, mengajak masyarakat untuk memaknai peristiwa hijrah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW pada Peringatan 1 Muharam 1445 H di Masjid Baabul Khair Desa Uso, Kecamatan Batui, Senin malam (24/7/2023).
Dalam acara peringatan tersebut, Rudi menyampaikan pentingnya transformasi diri yang dapat diambil dari hijrah Rasulullah SAW.
Menurutnya, hal ini menjadi modal penting menghadapi dinamika sosial, khususnya menjelang Pemilihan Umum (pemilu) serentak 2024.
Rudi mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan kerukunan dan persatuan dalam menyambut pesta demokrasi tersebut.
Ia juga menekankan agar tidak terprovokasi dengan ujaran kebencian dan isu SARA, demi menjaga rasa aman dan kondusif dalam masyarakat.
Tausiah pada peringatan 1 Muharam tersebut disampaikan oleh Ustaz Ramli Hasan dari Badan Koordinasi Majelis Taklim (BKMT) Permata Kecamatan Batui.
Ustad Ramli mengajak jamaah untuk memaknai sejumlah peristiwa besar, termasuk ujian yang dialami para nabi, dan mengambil pelajaran dari kisah mereka.
Peringatan 1 Muharam 1445 H di Desa Uso juga melibatkan kegiatan sosial dengan penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 100 orang pekerja rentan sektor informal dan 12 orang aparat desa.
BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Banggai juga memberikan santunan kematian kepada ahli waris peserta Jaminan Kematian sebesar Rp42 juta.
Tindakan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Banggai dalam memperluas cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi masyarakat setempat.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Banggai, Samsulbahri Mang, Ketua BKMT Banggai, Yolanda Samsulbahri Mang, Camat Batui, kepala desa, perangkat Desa Uso, unsur Forkopimcam, serta masyarakat setempat.
Peringatan 1 Muharam di Masjid Baabul Khair Desa Uso menjadi momentum untuk merenungkan makna hijrah dan mengambil inspirasi dari peristiwa sejarah tersebut.
Semoga pesan perdamaian, persaudaraan, dan transformasi diri yang disampaikan dalam acara tersebut dapat memperkuat ikatan sosial di masyarakat, terutama dalam menyongsong proses demokrasi yang akan datang.
Dengan semangat hijrah yang menginspirasi, diharapkan masyarakat dapat menjadi pribadi yang lebih baik, saling menghargai, dan bersama-sama membangun Kabupaten Banggai yang lebih maju dan harmonis.(*)
