Penulis : Imam Muslik ( Jurnalis )
KABAR LUWUK, BANGGAI – Badan Pengawas Obat dan Makanan Kabupaten Banggai, di awal Bulan Suci Ramadhan dalam rangka Intensifikasi Pengawasan Pangan terpadu salah satu diantaranya Pengawasan Pangan Jajanan Takjil dilaksanakan oleh Loka POM Kabupaten Banggai di sekitar pantai Teluk Lalong. Senin 5/4/2022.
Tim dari Loka POM Banggai terdiri dar Substansi Pemeriksaan, fungsi substansi Pengujian dan fungsi substansi Informasi dan Komunikasi.
Kepala Loka POM Kabupaten Banggai, Drs. Darman.Apt.MPPM menjelaskan kepada awak media bahwa Perlindungan konsumen dengan banyaknya permintaan jajanan di bulan Puasa, Badan POM Banggai secara terjadwal melakukan intensifikasi pengawasan pangan olahan di distributor dan swalayan serta pengawasan takjil.
Menurut Darman Pengawasan Pangan Jajanan Takjil bertujuan agar jajanan takjil aman untuk dikomsumsi oleh masyarakat, sesuai dengan tujuan pengawasan dalam rangka memberikan perlindungan kepada masyarakat dari pangan yang tidak memenuhi ketentuan.
Sedangkan jumlah sampel makanan yang disampling dan diuji sebanyak 16 yang mewakili jajanan yang lainnya yang di lokasi jajanan teluk Lalong . Jenis sampel terdiri dari kue lumpur jagung, Care isi,mie goreng, tahu isi,kue rol,puding gula merah,onde onde,lalampa,es teler,kue care isi, kue janda,lapis,pisang,jalangkote,burasa dan berbagai kue tardisional lainnya. Sampling dilakukan oleh petugas Pemeriksaan berkolaborasi dengan Seksi informasi dan komunikasi serta Petugas laboratorium keliling dalam rangka Pengujian sampel Jajanan Takjil.
Lanjut Pengujian dilakukan terhadap sampel jajanan takjil untuk memastikan tidak mengandung bahan berbahaya dengan menggunakan test kit laboratorium Keliling dengan parameter uji Formalin, Boraks dan Methanil Yellow. Terang kepala Loka POM Banggai
Dalam situasi Pandemi Covid-19, semua penjual dan pembeli tetap menjaga jarak serta tetap menggunakan masker sebagai alat pelindung penukaran Covid 19, sehingga baik penjual dan pembeli aman dari adanya virus Covid 19 yang sedang melanda saat ini dan harapan kita semua semoga Covid 19 cepat berlalu dan ekonomi bisa pulih kembali. tutur Darman.