BanggaiKABAR DAERAH

Komisi II DPRD Banggai Gelar RDP Bersama Warga Tuntung dan Perusahaan KFM

674
×

Komisi II DPRD Banggai Gelar RDP Bersama Warga Tuntung dan Perusahaan KFM

Sebarkan artikel ini

DPRD Lahirkan sembilan Rekomendasi untuk Perusahaan KFM,“

Penulis  :  Imam Muslik  ( Jurnalis )

KABAR LUWUK, BANGGAI – Tuntutan Warga Tuntung,Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai  sampai ke DPRD  Kabupaten Banggai , persoalan dengan perusahaan tambang tersebut yang telah dimasukan ke agenda  Rapat Dengar Pendapat  ( RDP ) yang dilaksanakan oleh komisi II DPRD Banggai diketuai oleh Sukri  Djalumang sebagai ketua Komisi bersama  11 anggota DPRD yang tergabung  pada komisi  II,  Senin  3/1/2022.

Ketua Komisi II DPRD, Sukri Djalumang mengatakan bahwa mediasi ini awalnya sudah jalan, namun kami bisa memahami atas aturan yang berlaku  mengenai dampak terjadinya permasalahan antara pihak Perusahaan KFM dengan warga DesaTuntung yang berada di Kecamatan Bunta , Kabupaten Banggai, sehingga pada hari ini, kami mengundang beberapa perwakilan Warga Desa Tuntung,  Perwakilan Perusahaan PT. Koninis Fajar Minieral  ( KFM ), Para Kepala Dinas DLH, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, Kepala Dinas PUPR dan wakil Pemerintah Yakni Assiten II, Camat Bunta dan Kepala Desa Tuntung.

Sehingga Ketua Komisi II DPRD Banggai, Sukri Djalumang menyebutkan bahwa perusahaan harus memiliki kebijakan untuk menyelesaikan persoalan tersebut, Perusahaan harus memiliki kebijakan dalam menyelesaikan persoalan lahan diarea PT. KFM , bukan hanya berpegang pada aturan hukum saja , kami minta perusahaan juga mempertimbangkan sosial. Terang Sukri Djalumang.

Dan kesempatan pertama di sampaikan keluhan dari salah satu masyarakat Desa Tuntung menyampaikan keluhannya bahwa kami dari masyarakat sudah mengusulkan beberapa permintaan pertama yang kami usulkan adalah masalah air bersih, dan menurutnya hingga saat ini belum terealisasi. Ucap Salah satu warga.

Selanjutnya penyampaian singkat juga disampaikan PLT. Kepala Desa Tuntung Susanti mengatakan bahwa permasalahan saat ini yang dikeluhkan oleh masyarakat adalah terkait masalah dampak lingkungan meminta untuk segera di tanggapi. Terang Plt . Kades.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *