KABAR DAERAHParigi MoutongTerkini

KM GGM Berhasil Ditemukan, Telah Ditarik dan Berlabuh di Pelabuhan Tinombo

2644
×

KM GGM Berhasil Ditemukan, Telah Ditarik dan Berlabuh di Pelabuhan Tinombo

Sebarkan artikel ini

KABAR LUWUK, PARIMO – Upaya pencarian dan pertolongan terhadap KM GGM yang dikabarkan mati mesin dan hilang kontak di perairan Tinombo, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah yang dilakukan Kantor Basarnas Palu sejak Selasa (19/5/2020) membuahkan hasil. Kapal berbobot 28 gross ton itu berhasil ditemukan hanyut di sekitar peraian laut Tinombo. Selanjutnya kapal berpenumpang sekira 20 orang anak buah kapal itu kemudian ditarik dan bersandar di Pelabuhan Tinombo.

 

Kepala Kantor Basarnas Palu, Basrano kepada media ini membenarkan bahwa upaya pencarian dan pertolongan terhadap KM GGM telah ditemukan pada Rabu (20/5/2020), Upaya pencarian dan pertolongan itu kata Basrano terbantukan dengan adanya partisipasi semua pihak olehnya itu dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak termasuk potensi SAR yang telah membantu melakukan pencarian dan pertolongan.

 

Diceritakan Basrano, pada hari itu sekira pukul 05.30 wita,  tim Basarnas Palu tengah melakukan persiapaan operasi SAR menggunakan satu unit kapal milik nelayan. Pada pukul 05.40 wita, telah  diterima  informasi dari Adiansyah (Osc) bahwa KM GGM berhasil di temukan oleh KM Lintas Bahari, selanjutnya  Km Lintas Bahari melakukan proses Towing atau menarik kapal GGM ke Pelabuhan Tinombo. Sekira pukul 08.30 wita. Kapal GGM berhasil sandar di Pelabuhan Tinombo dengan selamat.

Anak buah kapal yang terdiri dari Marno (nahkoda), Rico, Iwan, Imran, Gomar, Onje, Reza, Andri, Akbar dan Rian dalam keadaan selamat. Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian dan pertolongan itu yakni Pos SAR Parigi empat orang, TNI AL Parimo dua orang, Polairud Polda Sulteng Parigi dua  orang, Polairud Polres Parigi tiga orang dan Sar Sungolara  sebanyak tujuh orang. Peralatan SAR yang digunakan berupa satu unit kapal nelayan, satu unit Rubber Boat, satu Truck Personil dan palSAR pendukung lainnya.

Dengan telah ditemukannya KM GGM itu maka proses pencarian dan pertolongan secara resmi dihentikan. Saat ini seluruh anggota yang terlibat telah kembali ke satuannya masing-masing. (IkB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *