“PT. Penta Darma Karsa Di desa Siuna Kabupaten Banggai”
KABAR LUWUK – Kapolsek Pagimana Dampingi Penelitian Dampak Tambang Nikel. Kapolsek Pagimana, AKP Makmur, bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Kabupaten Banggai serta tim dari Provinsi Sulawesi Tengah.
Turut serta dalam pengambilan sampel tanah di pertanian persawahan masyarakat Desa Siuna, Kecamatan Pagimana, Banggai.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kabag SDA R. Lasintata dan dihadiri oleh Wakapolsek Pagimana, personil Polsek, serta sekitar 60 petani yang lahan pertaniannya terdampak oleh aktivitas tambang nikel PT. Penta Darma Karsa (PDK).
Pada Senin (21/8/2023), tim terpadu melakukan pengambilan sampel tanah di areal pertanian seluas sekitar 60 hektar di Desa Siuna.
Kapolsek Pagimana, AKP Makmur, memberikan imbauan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah mereka serta mempercayakan kekhawatiran dan permasalahan terkait dampak tambang kepada tim terpadu.
AKP Makmur menyatakan, “Hasil pengambilan sampel tanah ini akan diteliti oleh tim ahli, sehingga para petani diharapkan bersabar menunggu hasilnya.
” Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan perlindungan selama proses peninjauan lokasi dan pengambilan sampel tanah yang diduga terdampak oleh aktivitas tambang nikel PT. PDK dapat berlangsung dengan lancar dan nyaman.
Penduduk Desa Siuna telah lama merasakan dampak negatif dari aktivitas tambang nikel PT. PDK, termasuk perubahan kualitas tanah di daerah mereka.
Pengambilan sampel tanah ini menjadi langkah awal dalam upaya mengidentifikasi dan mengatasi dampak lingkungan yang mungkin timbul akibat tambang tersebut.
Dalam pernyataannya, Kapolsek Pagimana juga mengingatkan pentingnya kerjasama antara pihak berwenang dan masyarakat dalam memantau dampak lingkungan.
Dia menekankan bahwa keamanan dan kesejahteraan masyarakat adalah prioritas utama.
Kegiatan ini merupakan contoh konkret dari upaya pemerintah daerah untuk melindungi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat yang terdampak oleh industri tambang.
Dengan kolaborasi antara berbagai pihak, diharapkan masalah lingkungan dapat diatasi secara efektif, dan masyarakat dapat tetap hidup dalam lingkungan yang sehat dan aman. (*)