BanggaiKABAR DAERAH

HUT Banggai 64 Tahun: Refleksi dan Inovasi Pembangunan

327
×

HUT Banggai 64 Tahun: Refleksi dan Inovasi Pembangunan

Sebarkan artikel ini
HUT KE-64 KABUPATEN BANGGAI, MOMENTUM REFLEKSI HASIL PEMBANGUNAN
HUT KE-64 KABUPATEN BANGGAI, MOMENTUM REFLEKSI HASIL PEMBANGUNAN

KABAR LUWUK – HUT Banggai 64 Tahun, Refleksi dan Inovasi Pembangunan. Kabupaten Banggai merayakan hari jadinya yang ke-64 dengan penuh semangat dan refleksi terhadap capaian pembangunan yang telah diraih.

Upacara peringatan HUT Kabupaten Banggai dilaksanakan pada Senin, 8 Juli 2024, di Tribun Mirqan, Kawasan Perkantoran Bukit Halimun, Luwuk Selatan, dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting termasuk Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ma’mun Amir.

Upacara berlangsung khidmat, namun sempat terhenti ketika Wakil Gubernur Ma’mun Amir mengalami gangguan kesehatan saat menyampaikan pidato. Berkat penanganan cepat dari tim medis, kondisi Ma’mun segera membaik dan upacara pun dapat dilanjutkan.

Bupati Banggai, Amirudin, dalam sambutannya, menekankan pentingnya spirit persatuan dalam mewujudkan Banggai sebagai daerah yang sejajar dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia.

“Momentum dirgahayu ini dipenuhi dengan spirit untuk menyatukan tekad, saling bergandengan tangan, dan penuh optimisme menjalankan tatanan kehidupan baru untuk dapat berkarya bagi Banggai tercinta,” ujarnya.

Amirudin juga memaparkan berbagai capaian pembangunan yang telah diraih oleh Pemda Banggai. Dalam periode 2021-2023, sebanyak 138 inovasi telah dilaksanakan, mencakup bidang pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, dan pemberdayaan masyarakat. “Hal ini membuktikan bahwa Kabupaten Banggai mampu berperan sebagai penghubung inovator,” tambahnya.

Empat inovasi unggulan bahkan mendapat pengakuan hak kekayaan intelektual dari Kementerian Hukum dan HAM.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, menyerahkan sertifikat kekayaan intelektual untuk program Ambulans Dering Ibu Hamil,

Satu Juta Satu Pekarangan, BUMDes Maima (Maju Amanah Inovatif, Mandiri, Andalan), dan Seni Umum Festival Banggai. “Ini sebagai cerminan kepedulian kepala daerah untuk memajukan kekayaan intelektual,” kata Hermansyah.

Inovasi-inovasi tersebut juga berhasil menekan angka kemiskinan ekstrem di Banggai hingga mencapai nol persen pada tahun 2023. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Banggai meningkat dari 71,88 poin pada tahun 2022 menjadi 72,19 poin pada tahun 2023. Angka Gini Ratio juga menurun dari 0,315 poin pada tahun 2022 menjadi 0,308 poin pada tahun 2023.

Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Banggai pun menunjukkan peningkatan, naik dari 49,45 pada tahun 2022 menjadi 50,65 pada tahun 2023.

Prestasi ini menempatkan Banggai sebagai kabupaten inovatif tertinggi di Sulawesi Tengah. “Saya mengajak kita semua untuk tetap memegang teguh nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan merapatkan barisan, membangun solidaritas guna mewujudkan Banggai Maju Mandiri dan Sejahtera Berbasis Kearifan Lokal,” pungkas Bupati Amirudin.

Perayaan hari jadi ke-64 Kabupaten Banggai ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas keberhasilan yang telah dicapai, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif demi kesejahteraan masyarakat Banggai di masa mendatang. (dkisp ) **

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *