Hal ini menjadikan tanaman ini berharga dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
Sorgum juga dapat digunakan sebagai bahan baku pakan ternak, yang dapat berkontribusi pada peningkatan produktivitas dalam sektor peternakan.
Gubernur menekankan bahwa untuk mengoptimalkan potensi budidaya sorgum sebagai komoditas unggulan Kabupaten Banggai, kerja sama dan dedikasi dari berbagai pihak diperlukan.
Pemerintah daerah, petani, peternak, ilmuwan pertanian, dan masyarakat umum perlu bersatu untuk mendukung budidaya sorgum dan memastikan keberlanjutan usaha ini. Masyarakat juga diharapkan untuk menjadi konsumen yang cerdas dengan mendukung petani lokal dan menjaga lingkungan.
Gubernur Sulawesi Tengah berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Banggai sebagai pusat budidaya sorgum yang sukses dan berkelanjutan.
Dengan tekad yang kuat dan kerja sama yang kokoh, ia yakin bahwa tujuan ini dapat dicapai untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan di wilayah ini.
Dalam upaya untuk mencapai tujuan tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah mengajak semua pihak terlibat untuk bekerja sama dalam proses budidaya sorgum, mulai dari penanaman hingga pemanenan.
Ia menekankan pentingnya pengembangan teknik pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan serta penerapan praktik-praktik modern dalam budidaya sorgum.
Selain itu, Gubernur juga mencatat bahwa sorgum dapat menjadi salah satu langkah strategis untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor pangan.
Dengan memproduksi sorgum secara lokal, Kabupaten Banggai dapat mengurangi ketergantungan pada impor bahan pangan dan meningkatkan kedaulatan pangan daerah.
Acara penanaman perdana sorgum ini juga diharapkan dapat memicu minat masyarakat untuk terlibat dalam pertanian.
Budidaya sorgum yang berkelanjutan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan memberikan kesempatan ekonomi bagi masyarakat setempat.
Terakhir, Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan apresiasi khusus kepada LKPN Kabupaten Banggai atas peran penting mereka dalam mendorong inisiatif ini.
Ia berharap agar LKPN dan semua pihak terkait dapat terus bekerja sama untuk mengembangkan sektor pertanian, menjadikan sorgum sebagai komoditas unggulan, dan memastikan keberlanjutan usaha ini dalam jangka panjang.
Acara penanaman perdana budidaya tanaman sorgum tahun 2023 ini menjadi langkah awal yang menjanjikan dalam mengembangkan sektor pertanian dan ketahanan pangan di Kabupaten Banggai.
Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah, petani, dan masyarakat, budidaya sorgum diharapkan akan menjadi sukses dan memberikan manfaat besar bagi seluruh komunitas lokal, sambil berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan pangan yang berkelanjutan di wilayah tersebut. (*)
