KABAR LUWUK, GORONTALO – Ismail Pakaya, Penjabat Gubernur Gorontalo, menegaskan kepada seluruh kepala desa di Provinsi Gorontalo agar segera menerapkan aplikasi sistem informasi pengelolaan keuangan desa (Silokdes).
Penjabat tersebut menyarankan agar segera melaksanakan bimbingan teknis atau pelatihan kepada operator yang akan mengoperasikan aplikasi tersebut di setiap desa.
Ismail mengatakan, Pemprov dan Pemkab sangat mengapresiasi program Silokdes yang diinisiasi oleh pak Kejati bersama jajarannya, karena ini mendekatkan layanan kepada masyarakat.
Gubernur menekankan agar seluruh Pemerintah Desa segera mengoperasikan dan mengaplikasikan layanan tersebut.
Ahli Bidang Sosial, Politik, dan Kebijakan Publik Kementerian Ketenagakerjaan mengaku sangat berterima kasih kepada Kejaksaan Tinggi Gorontalo dan jajarannya yang sudah berinisiatif membuat aplikasi Silokdes.
Pihaknya bahkan mengaku merasa malu karena ide pendampingan dana desa ini berasal dari Kajati dan bukan dari pemerintah daerah.
“Ini luar biasa, pak Kajati. Kami mengucapkan banyak terima kasih. Hal luar biasa lainnya yang pak Kajati lakukan bagi saya adalah adanya layanan dari Kejaksaan Tinggi untuk pendampingan hukum di desa. Mudah-mudahan ini bisa mencegah kita semua dari rasa kecemasan dalam mengelola dana desa,” harapnya.
Aplikasi Silokdes adalah sebuah inovasi yang belum pernah dilakukan di daerah lain oleh Kejaksaan Tinggi Gorontalo.
Tujuannya adalah mempermudah dan mengoptimalkan fungsi pengawasan atau kontrol terhadap penyaluran dan penggunaan dana desa.
Manfaat Silokdes
Aplikasi Silokdes memberikan berbagai manfaat penting dalam pengelolaan keuangan desa. Beberapa manfaat utama dari aplikasi Silokdes adalah:
Meningkatkan efisiensi dan akurasi: Aplikasi Silokdes memungkinkan desa untuk secara efisien mengelola dan melacak semua transaksi keuangan, termasuk penerimaan dan pengeluaran dana desa.
Sistem yang terkomputerisasi dapat mengurangi peluang kesalahan manusia, meningkatkan akurasi dan keandalan data keuangan desa.
Aplikasi Silokdes memperbaiki transparansi informasi keuangan desa dan memungkinkan seluruh masyarakat mengaksesnya.
Hal ini memungkinkan adanya kontrol sosial dan partisipasi publik dalam memantau penggunaan dana desa. Dengan demikian, tingkat akuntabilitas pemerintah desa dalam mengelola keuangan desa meningkat.
Aplikasi Silokdes memungkinkan instansi terkait, seperti Kejaksaan Tinggi dan pihak berwenang lainnya, untuk melakukan pengawasan terhadap penyaluran dan penggunaan dana desa dengan lebih efektif.
Aplikasi tersebut menyediakan data dan laporan keuangan yang dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan audit dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Dengan menggunakan aplikasi Silokdes, proses pelaporan keuangan desa menjadi lebih mudah dan cepat.
Desa dapat menghasilkan laporan keuangan secara otomatis berdasarkan data yang tercatat dalam sistem.
Aplikasi Silokdes membantu pemerintah desa dalam mengelola keuangan desa secara lebih terstruktur dan terorganisir.
Dengan adanya sistem yang terintegrasi, desa dapat melakukan perencanaan, penganggaran, pelaporan, dan pemantauan keuangan desa dengan lebih baik.
Hal ini berpotensi meningkatkan efektivitas penggunaan dana desa dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan di tingkat desa.
Secara keseluruhan, aplikasi Silokdes memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan pengelolaan keuangan desa, transparansi, akuntabilitas, dan pengawasan. (ANTARA)
Pewarta : Adiwinata Solihin
Editor : Ahmad Wijaya
