KABAR DAERAHKota Palu

Dua Kabupaten di Sulteng Masuk Level 2

325
×

Dua Kabupaten di Sulteng Masuk Level 2

Sebarkan artikel ini

KABAR LUWUK, PALU – Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, Mengapresiasi Kab.Sigi Dan Morowali kategori PPKM Level 2 , Kabupaten lainnya  dan Kota Palu PPKM Level 3, Rabu, 21/9/2021.

Berdasarkan Intruksi Mendagri Nomor 44 Tahun 2021, tanggal 20 September 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3 , Level 3 dan Level 1 serta mengoptimalkan Posko penanganan Covid-19 ditingkat Desa dan Kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di wilayah Sumatera , Nusa Tenggara , Kalimantan, Sulawesi , Maluku dan Papua. 

Berdasarkan Intruksi Menteri dalam negeri tersebut ditetapkan Kabupaten Sigi dan Morowali dikategorikan pada PPKM Level 2 dan Selanjutnya Kabupaten Poso dan Kota Palu Turun dari Level 4 Ke Level 3 , dan Kabupaten lainnya masih tetap pada Level 3.

Melihat kondisi tersebut Gubernur memberikan Apresiasi kepada Bupati , Wali Kota Palu , Satgas Covid , TNI dan Polri atas kerja keras dan sinergitas yang tinggi sehingga penanganan covid -19 dapat memberikan hasil yang baik dan saat ini juga terjadi penurunan Kasus Covid yang sangat drastis.

Selanjutnya Gubernur juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada tokoh masyarakat , tokoh agama, media, civitas kampus yang memberikan dukungan untuk mematuhi protokol Kesehatan sehingga kondisi penyebaran covid sudah sangat melandai dan menurun. Ucap Gubernur.

Gubernur Sulawesi Tengah , H. Rusdy Mastura , menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat terus mematuhi Protokol Kesehatan walaupun sudah terjadi penurunan PPKM di Kabupaten dan Kota Palu.

“Gubernur juga meminta agar Dinas Pendidikan Provinsi , Bupati Dan Wali Kota Palu agar segera melaksanakan Sekolah T?tatap muka dengan berpedoman pada SKB 4 Menteri dan sudah membuka kegiatan ekonomi Masyarakat dengan terus berpedoman pada protokol Kesehatan dan aturan pelaksanaan protokol kesehatan.” Terang H. Rusdy.

Gubernur meminta dengan kepatuhan kita , kita terhindar dari penularan Covid dan memberikan dampak peningkatan  Ekonomi masyarakat dan Pembangunan Sulawesi Tengah. Jelasnya.**( IM).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *