KABAR LUWUK, TOILI – Kepolisian Sektor Toili telah menemukan mayat dan korban an. Supriadi alias Jufri alamat desa Risa Kencana Kecamatan Toili Kabupaten Banggai. Kamis 12/8/2021.
Kapolsek Toili AKP. Candra SH.MH menerangkan kronologis kejadian bahwa pada hari kamis tanggal 12/8/ 2021 sekitar jam 15.00 wita , saat itu saksi sdr Songiri sedang memancing ikan di sungai kecil kompleks perkebunan warga tiba tiba melihat ada sesosok Mayat mengapung tanpa Identitas dengan posisi terapung dalam Posisi tengkurap di atas genangan air bekas galian lubang dompeng. Ungkap Candra.
Selanjutnya melihat Kejadian tersebut saksi langsung lari kearah perkampungan untuk memberitahukan kepada warga dan meminta Tolong keluarga dan mengajak warga lainnya untuk melihat dengan tujuan untuk mengetahui identitas korban dan pada saat itu juga saksi Joko Suprianto dan saksi Suparman langsung mendekati dan diketahui Korban adalah masyarakat Ds. Rusa kencana yang bernama Suoriadi alias Jufri dan saat ditemukan korban dalam posisi terapung/ tengkurap diatas genangan air lubang bekas galian dompeng dengan kedalaman air sekitar 2 meter dan terdapat tali mengikat pada badan dengan pemberat mengunakan batu.
” Lanjut pada saat di temukan korban sudah tidak bernyawa Lagi atau sudah meningal dengan sebagian organ tubuhnya rusak kerena mengalami pembusukan.” Jelasnya
Menurutnya korban saat Ditemukan mengunakan celana panjang warna biru dan mengunakan baju kaos warna putih merah dengan posisi mengedong tas warna hitam berisikan pakaian, serta sudah dalam kaadan badan membengkak dan membusuk.
” korban dilakukan Evakusi oleh Personil Polsek Toili di Bantu Warga Masyarakat dan keluarga selanjutnya di bawa kerumah Duka dengan Menggunakan Ambulanc di ds. Rusa Kencana Kecamatan Toili Kabupaten Banggai. Tuturnya
Adapun dugaan semntara penyebab kematian korban sehingga korban bunuh diri karena sering berselisih Paham dengan Istrinya serta akibat desakan Ekonomi karena mempunyai 8 Orang Anak sehingga korban nekat melakukan Bunuh diri dengan cara mengikatkan tali pada tubuh dengan mengunakan pemberat batu dan menjatuhkan diri ke Lubang berisi air bekas galian Dompeng.
Dan informasi yang dihimpun dari anak korban Joko Supriatno bahwa almarhum meninggalkan rumah pada hari jumat 05/8/2021 dan sebelum almarhum meninggalkan rumah sudah ada masalah keluarga atau pertengkaran bersama istrinya.
Olehnya itu dugaan sementara korban meninggal dunia karena bunuh diri dengan cara mengikat badan dengan seutas Tali dengan Pemberat lalu menengelamkan diri kedalam galian lubang dompeng dengan dalam sekitar 2 meter yang sudah terisi air.
Dan korban sebelumnya mempunyai riwayat penyakit Astma atau gangguan paru-paru.
Keterangan tersebut berdasarkan para saksi sebanyak tiga orang yang mengetahui korban sebelumnya diantara para saksi yang diperiksa terdiri dari an. Sunggiri (35), alamat Ds. Rusa Kencana Kecamatan Toili Kabupaten Banggai, an. Joko Suprayitno ( 31), alamat ds. rusa kencana kecamatan Toili, dan an. Suparman ( 23),. alamat ds. Rusa Kencana Kecamatan Toili.
Hingga malam hari Kapolsek Toili, AKP Candra langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga terkait kematian korban. ***