KABAR LUWUK , BANGGAI KEPULAUAN – Upaya pembenahan terus dilakukan Dinas Sosial Kabupaten Banggai Kepulauan guna menyelaraskan dan menjalankan program visi dan misi Bupati Bangkep. Salah satunya yakni mengejar target pembenahan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS. Hal itu diungkap Kadinsos Moh Amin, Rabu (07/03/2022).
Kepala Dinas Sosial Bangkep, Moh Amin kepada awak media mengungkapkan di tahun 2021 Dinsos telah menjalankan program visi misi Bupati Banggai Kepulauan Rais D Adam dengan terobosan awal bisa mendorong santunan kematian, Tunjangan Lansia dan anak terlantar yang progam itu pada tahun-tahun sebelumnya tidak ada.
Akan tetapi pihaknya akan mengejar target pembenahan data DTKS karena data KK miskin sampai hari ini banyak persoalan, terutama tidak validnya data DTKS.
Karena data DTKS akan digunakan ke semua sektor fungsi, baik Jamkesmas, Jamkesda, dan untuk menyeselesaikan masalah-masalah agar di tahun 2023 tidak ada lagi data yang tidak tepat sasaran.
Moh Amin juga mengatakan untuk Kuota tahun 2021 kemarin jumlah penerima santunan kematian sebanyak 40 KK dan jumlah penerima Lansia sebanyak 1.600 KK yang diserahkan langsung secara simbolis oleh Bupati Banggai Kepulauan, ucapnya.
Lanjutnya program di tahun 2022 ini, pihaknya akan meningkatkan kuota jumlah penerima santunan kematian menjadi 160 penerima dan kuota penerima Lansia menjadi 4.000 penerima.
“Kita tingkatkan juga termasuk kuota RUTILAH (Rumah Tidak Layak Huni) sebanyak 30 KK, dan kuncuran dana Dekon dari Provinsi Sulawesi Tengah bantuan langsung tunai sebesar Rp1.000.000 untuk penerima tahap I sebanyak 315 KK, dan tahap II sebanyak 600 KK. Sekarang ini kita lagi menyiapkan datanya dan insyah allah segera diluncurkan sebelum bulan puasa ini,” ucap Kadinsos.
Kadinsos menambah kuota untuk RUTILAH (Rumah Tidak Layak Huni), pihaknya telah siap mengajukan kedana pusat sebanyak 200 KK, dan untuk Dinsos berupa satu mobil tengki Air yang rencananya akan digunakan dalam penanggulangan bencana. Satu unit mobil dapur umum lapangan penanggulangan bencana, satu unit mobil Reaksi Tagana, satu paket perahu karet penanggulangan bencana, satu unit mobil Recent Tagana penanggulangan bencana dan sarana komunikasi dan informasi.
Moh Amin berharap seluruh pengajuan itu dapat segera terealisasi yang nantinya dapat dimanfaatkan dalam menjalankan tugas-tugas yang ada di Dinas Sosial. (ARIFIN)
